Dua Sapi Peternak Lokal Bandung Barat Lolos Verifikasi Jadi Hewan Kurban Presiden Prabowo

Sapi milik Ade Mulyana, peternak asal Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, KBB dengan bobot 1,3 ton lolos verifikasi jadi hewan kurban Presiden Prabowo. Rabu (21/5). Dok Jabar Ekspres/Suwitno
Sapi milik Ade Mulyana, peternak asal Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, KBB dengan bobot 1,3 ton lolos verifikasi jadi hewan kurban Presiden Prabowo. Rabu (21/5). Dok Jabar Ekspres/Suwitno
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Dua ekor sapi milik peternak lokal di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dinyatakan lolos verifikasi sebagai hewan kurban Presiden Prabowo Subianto untuk perayaan hari raya Iduladha 1446 Hijriyah.

Hal ini seperti dikonfirmasi oleh Dinas Perikanan dan Peternakan (Dispernakan) Kabupaten Bandung Barat.

Dua ekor sapi yang dipilih Prabowo memiliki bobot jumbo, 1,3 ton milik peternak asal Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, dan 1,1 ton milik peternak asal Desa Karyawangi, Kecamatan Parongpong.

Baca Juga:Kejati Jabar Tunjuk 6 Jaksa Tangani Kasus Ridwan Kamil vs Lisa MarianaPererat Sinergi TNI-Polri, Kapolres Banjar Bersilaturahmi ke Kodim 0613/Ciamis

Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Dispernakan) Bandung Barat Wiwin Apriyanti mengatakan, dua ekor sapi pilihan Prabowo itu dipilih dari hasil seleksi petugas melihat bobot sapi dan kesehatannya.

“Seleksinya berdasar berat badan, kesehatan, performa, dan harga yang sesuai. Ada sapi yang 1,3 ton dan 1,1 ton. Semuanya jenis sapi limousin,” kata Wiwin saat dikonfirmasi, Rabu (21/5/2025).

Menurut Wiwin, dua ekor sapi itu bagian dari bantuan Presiden Prabowo untuk untuk disembelih pada perayaan hari raya Iduladha nanti di daerah-daerah.

“Sapi yang 1,3 ton untuk di Pemprov Jabar, dan sapi yang 1,1 ton untuk di Bandung Barat. Sampai H-1 kita yang mengawasi,” katanya.

Sapi berbobot 1,3 ton itu sejauh ini masih tercatat sebagai sapi terberat di Bandung Barat. Sapi itu dirawat oleh peternak dengan perawatan ekstra baik pakan, kebersihan, dan juga gizi.

“Kemungkinan yang 1,3 ton juga sapi terberat di Jawa Barat. Makanya dipilih presiden untuk disembelih di Pemprov Jabar. Mungkjn ada yang lebih besar tapi kita belum tahu,” ujar Wiwin.

Dispernakan sebelumnya membuka pendaftaran bagi para peternak di Bandung Barat yang hendak menawarkan sapi kurban untuk Presiden.

Baca Juga:Target 3 Juta Rumah Sulit Terealisasi?Tak Tergiur Tawaran ‘Gila’ Al-Hilal, Simone Inzaghi Pilih Fokus Tangani Inter Milan!

Tercatat ada 15 pendaftar yang menawarkan sapi-sapi berukuran jumbo untuk selanjutnya diseleksi kesehatan dan bobotnya oleh petugas.

“Dari 15 sapi yang didaftarkan, kemudian dicek kesehatanhya dengan diambil sampel feses dan diperiksa di laboratorium. Setelah hasil kesehatan baik, performanya baik, bobotnya masuk, dan harganya masuk, terpilihlah dua sapi itu,” tandasnya. (Wit)

0 Komentar