DPRD Kota Bandung dan Disdik Selamatkan Nasib Guru Honorer Ini

BANDUNG – Nasib seorang guru honorer yang terkatung-katung selama bertahun-tahun mulai menemukan titik terang. Ya, ini terjadi setelah tenaga pendidik bernama lengkap Imeilda Friska Simbolon, S.Pd., M.Si. ini mulai mendapatkan perhatian serius dari DPRD Kota Bandung sekaligus Disdik Kota Bandung.

Atas undangan DPRD, ibu satu anak itu melakukan audensi dengan Komisi IV DPRD dan Disdik Kota Bandung untuk mengadu nasib. Pasalnya, Imeilda tidak mendapatkan hak upah secara maksimum selama mengajar di Yayasan Advent Naripan Bandung sebagai guru Sekolah Dasar (SD) sejak tahun ajaran (TA) pendidikan  2019/2020 – 2023/2024.

Bahkan ia sempat tidak menerima gaji sama sekali dari yayasan tempat ia mengajar. Padahal, Imeilda Friska Simbolon ini merupakan Guru SD yang bersertifikat nasional sejak bekerja di Jakarta dan sertifikat Pendidik diraih sejak  September 2012 berdasarkan SK Yayasan Perguruan Advent Bandung No.or 128/YPAB/SK/ 2018  10 Agustus 2018. Imeida Friska Simbolon sudah berstatus guru Tetap Yayasan sejak 10 Agustus 2018.

“Pertemuan ini benar-benar memberikan pencerahan bagi saya. Karena selama ini saya bingung harus gimana,” ujar Imeilda didampingi sang suami usai audensi  di ruang Komisi IV DPRD Kota Bandung, Jumat, 25 April 2025 pagi.

 

BACA JUGA: Seorang Guru SD Tuntut Yayasan Advent Bandung hingga Ratusan Juta Rupiah

 

Dia pun mempertanyakan sikap pihak Yayasan Advent Naripan Bandung yang dinilai kurang peduli terhadap guru.

“Kenapa saya bekerja di sini (SD Advent) seolah-olah disuruh keluar dari sekolah tanpa alasan yang jelas? Enggak tahu kesalahan saya apa, padahal saya melakukan tugas dan tanggung jawab se-profesional mungkin, sesuai ranah, saya lakukan semua. Saya berharap sertifikasi guru saya itu cair, ketika saya tanyakan malah ditendang. Saya jadi bingung, ini sertifikasi untuk kesejahteraan guru atau malah untuk kemalaratan guru? tanyanya.

“Tapi berterima kasih, pihak DPRD dan Disdik Kota Bandung sangat membantu saya, saya sangat apresiasi, sangat memberikan pencerahan, saya kembali bangkit karena ada harapan. Saya percaya, masih banyak orang-orang yang baik hati,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Bandung Iman Lestariyono menegaskan, DPRD bersama Disdik Kota Bandung tengah berupaya untuk mencarikan solusi terbaik bagi Imeilda Friska Simbolon.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan