Mandi Junub setelah Azan Subuh di Bulan Ramadan Batalkan Puasa?

JABAR EKSPRES – Mandi junub atau mandi besar setelah azan Subuh di bulan Ramadan masih sering menjadi pertanyaan umat Muslim. Apakah membatalkan puasa, atau tidak?

Mengingat mandi junub hukumnya wajib bagi umat Muslim yang akan melaksanakan ibadah seperti salat, wajib mensucikan diri dari hadas besar maupun kecil. Termasuk wajib suci dari hadas besar bagi yang menjalankan ibadah puasa.

Dosen PTIQ sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren DDI Baitussalam Pamulang Elok Saifudin Zuhri menyampaikan, mandi besar merupakan kewajiban untuk mensucikan diri dari hadas besar dan tidak membatalkan puasa.

BACA JUGA:Bukan Hanya Kewajiban, Ini Lima Hikmah Puasa Ramadan!

“Di bulan Ramadhan, apabila azan Subuh berkumandang dan seseorang masih dalam kondisi junub, hukumnya boleh dan wajib berpuasa,” ujarnya, dikutip Selasa (18/3/2025).

Namun demkian, sambungnya, dalam keadaan tersebut dia tidak diperbolehkan melaksanakan salat sampai melakukan mandi junub terlebih dahulu.

Kendati begitu, mandi wajib ini juga perlu diperhatikan agar tidak membatalkan ibadah puasa. Saat mandi junub, semua bagian tubuh yang dapat terlihat harus disucikan. Termasuk bagian telinga dan area sensitif wanita.

Adapun mandi besar wajib dilakukan untuk mensucikan diri dari hadas besar karena keluar sperma setelah bersenggama, ataupun setelah masa haid dan hendak melaksanakan ibadah.

BACA JUGA:Apakah Sikat Gigi Membatalkan Puasa? ini Penjelasan Lengkapnya

Dalam kondisi lain, Saifudin menyampaikan bahwa mandi junub wajib dilakukan jika saat tidur di siang hari saat bulan Ramadan, bermimpi melakukan hubungan intim sampai keluar sperma atau air mani.

Namun begitu, puasa yang sedang dijalankan tidak menjadi batal dan dapat dilanjutkan.

“Dalam berpuasa, junub tidak menjadi rukun dan syarat puasa. Karena itu, puasa tetap boleh dan sah dalam keadaan junub. Bila seseorang mimpi basah atau keluar sperma tanpa sengaja dalam kondisi puasa, maka ia tetap harus melanjutkan puasanya dan wajib mandi untuk melaksanakan sholat,” katanya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan