JABAR EKSPRES – Pemerintah Kota Cimahi kini dipimpin oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) yang baru, Maria Fitriana, setelah resmi dilantik menggantikan Budi Raharja pada Sabtu (1/2/2025).
Pelantikan ini dilakukan dalam rangka menjaga kesinambungan pemerintahan, terutama selama masa transisi menjelang pelantikan wali kota dan wakil wali kota terpilih.
Pj Wali Kota Cimahi, Benny Bachtiar, mengungkapkan bahwa pergantian Sekda ini telah melalui pertimbangan matang, dengan mempertimbangkan pengalaman dan kemampuan Maria dalam mengoordinasikan berbagai unsur pemerintahan di Kota Cimahi.
BACA JUGA: Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Diundur, Wakil Wali Kota Cimahi Terpilih: Tidak Ada Masalah
“Budi Raharja sudah menjabat dua periode, sehingga kami memilih Ibu Dr. Maria Fitriana untuk menggantikannya dan melantiknya pada hari ini,” ujar Benny dalam wawancara usai pelantikan.
Benny juga menegaskan bahwa pemilihan Maria telah mendapatkan persetujuan dari Wali Kota Cimahi terpilih, Ngatiyana. Sementara itu, Benny sendiri akan bertugas sebagai Pj Wali Kota hingga 20 Februari 2025.
“Karena nanti yang akan menjadi ‘user’ adalah beliau (Ngatiyana). Saya hanya bertugas sampai tanggal 20,” tambah Benny.
Sebagai Sekda, Maria memiliki tiga tugas utama, yaitu memastikan kelancaran pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih yang dijadwalkan pada 18-20 Februari 2025, serta melakukan sinkronisasi program dengan visi dan misi kepemimpinan baru.
Menurut Benny, Maria memiliki pengalaman yang cukup dalam pemerintahan Kota Cimahi dan sudah sangat memahami bagaimana mengoordinasikan berbagai aspek administrasi.
“Maria paham betul bagaimana mengkoordinasikan semuanya. Saya tahu betul cara beliau berkomunikasi antara pimpinan dan bawahan karena saya sudah lama bekerja bersama beliau,” ungkap Benny.
Benny juga menyebutkan bahwa tantangan terbesar bagi Maria adalah sinkronisasi program, terutama dengan adanya Inpres Nomor 1 Tahun 2025 yang menuntut efisiensi dalam penggunaan APBD.
Sementara itu, Maria Fitriana menyatakan kesiapan penuh untuk menjalankan tugasnya sebagai Pj Sekda, dengan fokus memastikan kelancaran pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih.
“Yang kini menjadi prioritas kami adalah mempersiapkan pelantikan pada 18-20 Februari. Meskipun sebelumnya direncanakan pada tanggal 6, penundaan hingga tanggal 20 memberikan kami waktu lebih untuk persiapan,” kata Maria.