“Masyarakat harus lebih menjaga lingkungan masing-masing. Kan fungsinya selokan, kadang dibikin bukan sebagai mestinya,” ujar Dani. Ia juga menyoroti peran pemerintah yang dianggap kurang maksimal dalam memperbaiki sistem drainase.
BACA JUGA: Cara Cuan Banyak dari Aplikasi Investasi Saham, Pemula Bisa Coba!
Menurutnya, selokan yang tidak berfungsi baik menjadi penyebab utama air menggenang dan meluap hingga mengganggu aktivitas warga. “Drainase dan selokan suka mandek. Air dari selokan masih suka pindah ke jalan. Mungkin ini yang harus jadi perhatian pemerintah. Masa enggak kerja?” tandasnya.
Lalu, Gilang Fathu Romadhan (24), seorang mahasiswa asal Bandung, mengaku khawatir setiap kali hujan deras turun. “Bikin resah, Kang. Jadi nggak tenang aja kalau hujan-hujan lagi di jalan. Kayak parno kejebak sama banjir, walau emang nggak tinggi, tapi nanti bisa aja lebih tinggi kalau nggak ditangani dengan baik,” tuturnya.
Ia juga menyayangkan adanya proyek antisipasi banjir yang mangkrak. Menurut Gilang, hal ini justru memperparah kondisi lingkungan. “Sayang banget sih kalau sampai mangkrak. Niat jadi solusi malah jadi polusi. Banyak material yang nggak terpakai dan jadi merusak lingkungan,” jelasnya.
Gilang menilai bahwa upaya pemerintah untuk menangani banjir belum maksimal. Ia menyarankan agar pemerintah lebih serius dalam mengelola drainase, sampah, serta menindak tegas bangunan yang mengganggu saluran air. “Kalau berhasil, nggak akan ada banjir, kan? Atur lagi sistem drainase, kelola sampah dengan baik, jangan cuma karena ada nilai ekonominya saja,” tambahnya.
Adapun Robby Bouceu (27), seorang jurnalis media nasional yang berdomisili di Bandung, juga menyoroti persoalan banjir yang mengganggu mobilitas warga. Ia menyebut wilayah Cibaduyut sebagai salah satu titik yang sering tergenang.
BACA JUGA: Sempat Terjebak Sindikat Kerja Ilegal di Myanmar, Pria Asal Cimahi Berhasil Pulang ke Tanah Air
“Cukup bikin resah, sebab mobilisasi jadi terhambat. Di Cibaduyut, misalnya, kalau hujan besar sedikit, genangan bisa sampai sebetis atau lebih. Pemotor sering mogok kalau nekat terjang genangan,” ungkapnya.
Baik Gilang maupun Robby sepakat bahwa langkah nyata harus segera diambil untuk mengatasi banjir di Bandung. Proyek-proyek antisipasi banjir yang mangkrak harus segera diselesaikan agar tidak menambah kerusakan lingkungan.