BACA JUGA:Daftar UMK di Jawa Barat 2025 Jika Naik 6,5 Persen
“Kami berencana ada audiensi dengan Pak Bupati, atau setidaknya dengan pihak kecamatan atau Desa Tegalluar, Jadi, diharapkan ada upaya serius untuk mengatasi masalah banjir ini dengan baik, biar ke depan masyarakat Sapan tidak selalu resah setiap musim hujan,” ungkapnya.
Adapun isi petisi tersebut sebagai berikut,
– Masa sulit sedang kami alami di Desa Tegalluar, Kabupaten Bandung. Banjir yang terjadi dalam beberapa hari terakhir ini telah mengganggu mobilitas kami sebagai masyarakat. Genangan air yang tak kunjung surut meresahkan, semua ini disebabkan kurangnya sistem drainase yang memadai sehingga air tidak mengalir dan terus menggenang.
– Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), pada tahun 2020 setidaknya 321 bencana banjir menerjang Indonesia, hampir sekitar 20% diantaranya berada di Jawa Barat. Kasus rasional yang kami alami jadi bukti bahwa penanganan banjir masih menjadi looming issue yang belum terselesaikan.
– Kami mendesak Pemerintah Kabupaten Bandung untuk segera menangani masalah ini dengan serius. Bantuan dan solusi untuk perbaikan sistem drainase dan manajemen penanggulangan banjir yang efektif dan berkelanjutan sangat dibutuhkan. Kami berharap pemerintah lokal dapat melihat dan merespons permasalahan ini dengan cepat dan tepat.
– Mari bersama desak Pemerintah Kabupaten Bandung untuk segera menindaklanjuti permasalahan ini. Tak boleh ada lagi masyarakat yang terganggu aktivitasnya akibat banjir yang terjadi berulang-ulang. Tolong tandatangani petisi ini sebagai bentuk dukungan Anda terhadap kami.