JABAR EKSPRES – Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung ancang – ancang menapaki tahun ajaran baru 2025/2026. Kampus di Kota Bandung itu pasang target bisa menjaring 2.200 mahasiswa baru.
Kepala Bagian Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UM Bandung Abdul Rohim menuturkan, mahasiswa yang dijaring itu tidak hanya dari dalam negeri. Tapi kampus juga terbuka untuk para mahasiswa dari luar negeri.
Target mahasiswa baru itu cukup besar, tapi pihaknya optimis bahwa target itu tetap bisa dicapai. “Ini masih sangat realistis,” ujarnya.
Rohim melanjutkan, UM Bandung memang belum lama berdiri, hitunganya baru 8 tahun. Tapi kampus telah memiliki sarana dan prasarana mumpuni. “Ada gedung 14 lantai, fasilitasnya lengkap. Lalu staf pengajar dosen profesional yang ahli di bidangnya,” urainya.
Menurut Rohim, pihaknya telah merancang berbagai strategi inovatif, termasuk memperluas promosi ke luar Pulau Jawa dan luar negeri yang menjadi terobosan baru. Ia juga bakal memperbanyak roadshow ke sekolah-sekolah di Bandung Raya dan Jawa Barat. Tujuannya bisa mengenalkan langsung kampus kepada calon mahasiswa.
Rohim menekankan bahwa UM Bandung menyediakan berbagai jenis beasiswa untuk mendukung calon mahasiswa, seperti beasiswa kader Muhammadiyah, apresiasi seni dan olahraga, hafiz Al-Quran, hingga beasiswa Persyarikatan.
Sementara itu, Rektor UM Bandung Herry Suhardiyanto menambahkan, PMB menjadi momen penting dalam roda pendidikan di kampus. Ia optimis UM Bandung akan terus berkembang, sejajar dengan kampus-kampus Muhammadiyah terkemuka lainnya di Indonesia. “Hadirnya mahasiswa baru itu jadi energi, semangat, dan kekuatan UM Bandung,” jelasnya.
Ketua Badan Pembina Harian UM Bandung Dadang Kahmad turut menyampaikan keyakinannya terhadap capaian target tersebut. Menurutnya, kampus Muhammadiyah memiliki tingkat kepercayaan tinggi di masyarakat. Hal ini menjadi modal penting untuk menarik minat calon mahasiswa baru. “Ini jadi modal untuk menarik mahasiswa,” terangnya.(son)