JABAR EKSPRES – Calon Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, menegaskan komitmennya untuk melakukan “bersih-bersih” besar-besaran di Kota Cimahi. Hal ini disampaikan dalam konferensi pers usai menerima hasil sementara perolehan suara berdasarkan formulir C1 yang masuk ke tim internalnya, Rabu, 27 November 2024 malam.
Ngatiyana menjelaskan bahwa langkah ini bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat Cimahi.
“Disamping itu, kita akan bersih-bersih Kota Cimahi agar masyarakat makin hepi,” tegas Ngatiyana.
Meski hasil sementara menunjukkan pasangan Ngatiyana-Adithia Yudhistira memperoleh hampir 42% suara, ia memastikan akan terus mengawal hingga proses rekapitulasi resmi dari KPU selesai.
BACA JUGA: Link Resmi dan Cara Cek Hasil Real Count Penghitungan KPU di Pilkada 2024
“Namun ini semua belum usai sebelum ada pernyataan resmi dari KPU. Kita sudah punya fakta, dan dengan fakta inilah kita berpegang teguh hingga fakta ini tidak berubah,” ujarnya.
Ngatiyana mengibaratkan situasi ini sebagai tahapan dalam pertempuran.
“Usai menyerang, kita lakukan pembersihan. Setelah pembersihan, baru konsolidasi,” jelasnya.
Ia menyebut bahwa pembersihan ini mencakup pengawalan ketat dari TPS hingga tingkat PPK untuk mencegah kecurangan.
BACA JUGA: Adithia Yudhistira: ‘Jangan Ada Lagi Luka Bagi Warga Cimahi’
“Mari kita kawal surat suara ini bersama, baik dari koalisi partai maupun relawan, sampai di PPK,” serunya.
Ngatiyana meyakini bahwa hasil ini adalah takdir Allah SWT. Jika ia bersama Adithia dipercaya memimpin Cimahi, mereka berkomitmen mengelola kota secara transparan demi kesejahteraan masyarakat.
“Kita bareng-bareng secara transparan untuk kesejahteraan Kota Cimahi,” tutupnya dengan tegas. (Mong)