Arfi Yena Gagas Peremajaan Kawasan Ketimbang Penggusuran

JABAR EKSPRES – Arfi Rafnialdi – Yena Iskandar Ma’some berkomitmen untuk menghindari penggusuran dalam penataan wilayah jika berkesempatan memimpin Kota Bandung. Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 4 itu lebih mengedepankan konsep peremajaan kawasan.

Arfi menuturkan, peremajaan kawasan itu juga untuk mengejar kekurangan luas ruang terbuka hijau, serta menambah ruang sosial bagi warga. Termasuk sarana bermain bagi anak-anak.

Konsep eksekusinya, selama proses peremajaan kawasan, warga akan dipindahkan sementara. Misalnya dengan memanfaatkan rumah susun sadang serang sebagai hunian sementara. Lalu saat peremajaan tuntas, warga kembali ke pemukiman tersebut. “Harapan kamai warga bisa tinggal di permukiman dengan kualitas jauh lebih baik setelah kembali,” cetusnya.

BACA JUGA: Kelanjutan Pembangunan 2 Tower Rumah Deret Tamansari Masih Ngambang

Menurut Arfi, hunian vertikal memang dibutuhkan bagi sejumlah titik permukiman padat penduduk di Kota Bandung. Hunian vertikal itu bisa memiliki ruang publik beserta ruang terbuka hijau.

“Nanti, warga setempat dapat memanfaatkan ruang publik untuk kegiatan bersama, termasuk olahraga. Ada juga tempat bermain anak dan sarana aktivitas lainnya bagi warga,” gagasnya.

Untuk anggaran eksekusinya tak hanya bersumber dari APBD Kota Bandung. Pemkot Bandung bisa menggali peluang penataan dari APBD Jawa Barat maupun APBN.

BACA JUGA: Perdagangan Orang Berkedok Pekerjaan di Luar Negeri, Raup Cuan dari Janji Kerja Fiktif

Sementara itu, Yena Iskandar Ma’soem menambahkan, hadirnya hunian yang layak itu merupakan solusi terhadap sejumlah permukiman di Kota Bandung. Ternyata masih banyak warga yang tinggal di permukiman kurang layak.

“Selama berkegiatan menyapa warga beberapa waktu ini, kami sering melihat. Satu rumah bisa ditinggali banyak keluarga. Kondisi itu tak memenuhi aspek kesehatan. Kami bersungguh-sungguh untuk melaksanakan peremajaan kawasan,” cetusnya.(son)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan