JABAR EKSPRES – Kali ini, kita akan membahas aplikasi bernama Shell Team, yang diklaim sebagai penghasil uang. Namun, apakah klaim tersebut benar atau hanya sebuah penipuan? Ini penjelasannya.
Dari informasi yang saya dapat pengguna baru pada aplikasi Shell Team akan mendapatkan saldo awal sebesar Rp5.000. Namun, saldo ini tidak bisa langsung ditarik, karena ada batas minimum penarikan sebesar Rp50.000. Dengan kata lain, saldo Rp5.000 hanya berfungsi sebagai umpan untuk mendorong pengguna melakukan deposit lebih besar dalam aplikasi ini.
Dalam aplikasi ini, pengguna diharuskan untuk melakukan investasi, dengan berbagai level VIP yang ditawarkan. Mulai dari VIP 1 hingga VIP 9, dengan modal terkecil sebesar Rp65.000 yang hanya berlaku selama 7 hari dan menjanjikan penghasilan harian sebesar Rp1.000.
Jika kita investasi hingga Rp9 juta, bisa mendapatkan penghasilan harian hingga Rp3 juta. Hal ini menjanjikan total keuntungan yang sangat tinggi, mencapai Rp60 juta dalam 15 hari. Tentu saja, angka-angka ini sangat mencurigakan dan menunjukkan bahwa ini adalah skema penipuan.
Baca juga : Kebangkitan Aplikasi MSL dengan Nama Baru Communic8? Ini Faktanya
Aplikasi seperti Shell Team biasanya memberikan pembayaran di awal untuk meyakinkan pengguna agar terus berinvestasi. Namun, keuntungan ini hanya akan dinikmati oleh pengguna yang lebih dulu bergabung.
Selain itu, mereka juga menerapkan sistem referral, di mana pengguna bisa mendapatkan komisi dari orang yang berhasil diundang untuk bergabung. Komisi ini berkisar antara 15% untuk level pertama, 3% untuk level kedua, dan 2% untuk level ketiga.
Aplikasi ini juga mencatut nama perusahaan terkenal, yaitu Shell, yang merupakan perusahaan minyak dan gas multinasional asal Britania Raya. Penipuan ini berusaha meyakinkan pengguna dengan menggunakan nama yang sudah dikenal, padahal tidak ada hubungan sama sekali antara aplikasi ini dengan perusahaan Shell yang asli.
Daripada terjebak dalam investasi bodong seperti ini, lebih baik pertimbangkan untuk membeli saham perusahaan Shell melalui platform jual beli saham yang resmi. Dalam grafik pergerakan sahamnya, dalam 1 hari terakhir mengalami kenaikan sebesar 0,37%, dan meskipun dalam sebulan terakhir mengalami penurunan sebesar 5,63%, investasi saham yang sah lebih berisiko dan lebih transparan daripada aplikasi penipuan ini.
