JABAR EKSPRES – Seorang pria berusia lanjut ditemukan warga Dusun Tarikolot RT03 RW03, Desa Sindangpakuon, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang dengan kondisi tak bernyawa.
Kapolsek Cimanggung, Kompol D Karyaman membenarkan, adanya temuan seorang pria dengan kondisi tak bernyawa di wilayah hukumnya.
“Korban saat ditemukan sudah meninggal dunia. Awal ditemukan sekitar pukul 17.00 WIB tanggal 3 September 2024,” katanya saat dikonfirmasi, Rabu (4/9).
BACA JUGA: Ini Dia Jenis Kendaraan Mobil yang Nanti Dilarang Beli BBM Bersubsidi Jenis Pertalite dan Solar!
Kabar menghebohkan itu, bermula ketika seorang pria berinisial ES (58), diperhatikan warga sekitar dalam kurun waktu seharian, yang bersangkutan tak terlihat ujung hidungnya.
Warga setempat yang merasa khawatir karena ES belum juga terlihat keluar kamar kontrakannya, yang bersangkutan pun akhirnya coba ditengok oleh tetangga.
Warga setempat mencoba mengetuk pintu kediaman ES, namun tidak ada respons dari dalam, menambah kekhawatiran, karena takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
BACA JUGA: Ahmad Syaikhu Diprediksi jadi Lawan Berat Dedi Mulyadi di Pilgub Jawa Barat
Setelah beberapa kali mencoba tanpa hasil, warga bersama aparat setempat memutuskan untuk membuka paksa pintu kediaman ES.
Benar saja, setelah pintu berhasil dibuka, warga dan aparat yang masuk ke dalam rumah terkejut menemukan ES sudah dalam kondisi tergantung di kamarnya.
Warga langsung melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib. Aparat dari Polsek Cimanggung dan Polres Sumedang segera tiba di lokasi kejadian setelah mendapatkan laporan tersebut.
BACA JUGA: 15 Cara Hilangkan Rasa Ujub, Agar Tidak Tumbuh Kesombongan di Hati
Karyaman menjelaskan, hingga saat ini penyebab pasti mengapa ES nekat mengakhiri hidupnya masih dalam penyelidikan.
“Kami sedang mengumpulkan informasi dari tetangga dan keluarga korban untuk mencari tahu motif di balik tindakan ini,” jelasnya.
Karyaman menerangkan, informasi sementara, dugaan awal ES ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, karena yang bersangkutan menderita sakit dan tinggal sendiri di kediamannya.
BACA JUGA: Ahmad Syaikhu dan Haru Suandharu Silaturahmi ke AMS, Ada Chemistry
“Jenazah korban sudah dievakuasi oleh pihak berwajib untuk keperluan visum dan penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya.