JABAR EKSPRES – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Triadi Machmudin memastikan kegiatan West Java Festival 2024 atau WJF di Gedung Sate, Kota Bandung dapat tetap berjalan lancar meski ada rencana aksi sejumlah mahasiswa yang akan dilakukan oleh sejumlah mahasiswa di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jabar.
Bey menyebut, WJF 2024 ini sudah direncanakan sejak lama oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar dalam rangka memperingati HUT nya ke- 79.
“Kan WJF itu sudah direncanakan sejak lama, dan mudah-mudahan (tetap berjalan lancar),” ucapnya di Gedung Sate Bandung, Jum’at (23/8).
BACA JUGA: Batal Sahkan RUU Pilkada, KPU Pastikan Ikuti Putusan MK
Jika nantinya terjadi aksi kembali, Bey menghimbau kepada seluruh mahasiswa untuk tidak bersikap anarkis saat menyampaikan orasinya.
“Dan kalaupun ada demo (kembali) diharapkan tetap taat aturan, tidak anarkis. Selain itu, WJF ini juga untuk masyarkat, dan kami memberikannya kepada masyarakat,” ungkapnya.
Disinggung soal banyak fasilitas umum yang mengalami kerusakan pasca aksi demo kemarin, Bey menyebut bahwa seluruhnya sudah diperbaiki.
BACA JUGA: Gudang Perabotan di Kebayoran Lama Terbakar, Penyebab Belum Bisa Dipastikan!
“Itu semuanya sudah diperbaiki, pagar (DPRD) juga sudah diperbaiki,” imbuhnya.
Untuk diketahui, pada Kami (22/8) kemarin, ribuan mahasiswa dari berbagai Universitas di Kota Bandung turun ke jalan tepatnya di depan DPRD Jabar. Hal ini dilakukan, guna menyampaikan aspirasinya dalam menolak revisi undang-undang Pilkada.
Bahkan para mahasiswa tersebut juga sempat ricuh bersama petugas keamanan setelah orasi tuntutannya tidak didengar oleh anggota dewan.(San)
