JABAR EKSPRES, CIMAHI – Pelepasan Sekretaris Daerah Kota Cimahi, Dikdik S Nugrahawan, diadakan di Kantor Pemerintah Kota Cimahi, Rabu (31/7/2024).
Acara tersebut dihadiri sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan partai politik yang memberikan dukungan kepada Dikdik, serta para aparatur sipil negara (ASN) yang memenuhi selasar Gedung B untuk mendengarkan pidato terakhirnya.
Dikdik menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh ASN yang telah mendukungnya selama masa jabatan.
“Insyaallah segala kenangan indah dan perjuangan, bisa kita buka lagi sebagai sesuatu yang bisa mengantarkan kita pada kebaikan,” katanya saat dijumpai awak media.
BACA JUGA:Ada Perbaikan Jalan Gerilya, Ini Rute Alternatif untuk Kendaraan Menuju Pangandaran
Selain itu, Dikdik juga berpesan kedepannya agar para ASN menjaga kekompakan dan saling mendukung.
“Saling menuntun, menjaga kekompakan, kita selalu mengingatkan untuk menerapkan semboyan silih asah, silih asih, silih asuh,” tambahnya.
Lebih lanjut, Dikdik menekankan pentingnya menahan ego dan mementingkan kepentingan bersama. “Loyalitas tidak hanya satu arah, tapi dari semua arah. Mudah-mudahan setelah saya bertugas kita bisa tetap kompak,” ujarnya.
Kemudian, ia juga berharap, Cimahi dapat dinilai baik oleh masyarakat dan negara, dan mengajak semua pihak untuk membuka lembaran baru dalam politik yang lebih bermartabat.
Dalam pernyataan yang penuh emosi, Dikdik mengungkapkan kebahagiaannya atas sambutan yang diterimanya dari rekan-rekan di Pemkot Cimahi.
“Ini merupakan hal yang sangat bahagia dan merasa terharu, sudah sekian lama kami bersama sampai pada hari ini. Saya sudah memilih langkah untuk mengajukan pensiun dini atas permintaan sendiri,” ungkapnya.
Setelah itu, Dikdik mengucapkan terima kasih atas penerimaan yang baik dari seluruh PNS di Kota Cimahi. Juga mengungkapkan kerinduannya terhadap kebersamaan dengan para ASN, yang menurutnya adalah orang-orang hebat dengan loyalitas tinggi, toleran, dan selalu menjalin kebersamaan.
Ketika ditanya apakah akan kembali lagi ke Pemkot Cimahi dalam posisi yang berbeda, Dikdik memohon doa dari semua kalangan.
