Abang Ijo Siap Bangun Kepercayaan untuk Buktikan Janji Pimpin Purwakarta

JABARESKPRES – Dalam acara diskusi publik muda berpolitk terungkap sosok Abang Ijo Hapidin merupakan sosok yang memiliki mimpi untuk bangun Purwakarta lebih baik.

Berawal dari seorang petani sukses, kemudian berkiprah dalam dunia usaha. Abang Ijo juga memiliki karakter yang sangat dekat dengan warga desa.

Selain itu, Abang Ijo Hapidin merupakan representasi anak muda dan dikenal sebagai figur religius.

Cita-citanya yang ingin memimpi Purwakarta merupakan tekad kuat agar seluruh wilayah di tingkat desa maju dan sejahtera.

Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh 120 yang sebagian besar merupakan generasi muda berlangsung dengan meriah.

Berbagai pertanyaan dan harapan kepada Abang Ijo Hapidin terlontar dari peserta yang didominasi para generasi muda.

Pada kesempatan tersebut kegiatan diskusi didampingi oleh Ray Rangkuti dan wanda Hamida turut bercerita mengenai pengalamannya ketika terlibat dalam perjuangan reformasi ketika menjadi mahasiswa.

Ray Rangkuti, mengaku memimpin aksi dengan ribuan massa bersama aliansi mahasiswa lintas perguruan tinggi menyuarakan reformasi dan gulingkan rezim waktu itu.

Wanda Hamidah, artis dan politisi menceritakan kenekatannya maju ke depan ribuan massa di Salemba ketika menjadi aktifis.

‘’Dulu kita berjuang sampai mengumpulkan modal sendiri dan bertekad untuk terjun ke dalam dunia politik sebagai calon legislator di DPRD DKI Jakarta,’’ ujar Wanda.

Sementara itu, Abang Ijo Hapidin dalam diskusi tersebut menceritakan bahwa pertama kali mengenal dunia politik ketika diberikan nasehat oleh Almarhum Ayahnya.

Waktu itu, ayahnya berpesan agar Abang Ijo fokus dan benar-benar menguasai satu bidang.

‘’Waktu itu Bapak saya petani, maka Bapak meminta saya untuk mengenali dan menguasai satu bidang, yakni pertanian,’’kata dia.

Abang Ijo belajar bertani dari sang ayah bagaimana menanam sampai menjadi pohon dan menghasilkan.

Kemudian dari situ, Abang Ijo mulai menggeluti usaha untuk menjual hasil dari pertanian ke pasar.

Daro pengalaman tersebut, akhirnya Abang Ijo menyadari bahwa, apa yang diajarkan Ayahnya itu membutuhkan strategi yang matang jika ingin meraih keberhasilan.

‘’Kuncinya adalah hatus tetap fokus,’’kata dia.

Selain itu dalam sesi tanya jawab bersama mahasis, Abang Ijo mendapat berbagai pertanyaan kritis. Di antaranya adalah ada pertanyaan yang menanyakan, bagaimana cari mewujudkan mimpi menjadi seorang pemimpin.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan