JABAR EKSPRES – Lapas Kelas II B Banjar kembali menunjukkan komitmennya dalam memerangi peredaran narkoba di dalam lembaga pemasyarakatan. Melalui kecermatan dan kewaspadaan petugas pengamanan, upaya penyelundupan narkotika jenis sabu dan obat-obatan terlarang berhasil digagalkan.
Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Banjar (KPLP) Andi menjelaskan, pada hari Rabu, 17 Juli 2024 sekitar pukul 14.10 WIB, anggota Petugas Pengamanan Pintu Utama (P2U) menerima tujuh orang tahanan yang baru selesai menjalani sidang di Pengadilan Negeri Banjar.
“Sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), petugas P2U melakukan pemeriksaan terhadap badan dan barang bawaan tahanan. Saat memeriksa tahanan berinisial MN, petugas menemukan narkotika jenis sabu dan obat-obatan terlarang yang disembunyikan dalam sandal yang dibungkus dengan plastik klip,” ungkap Andi, Jumat 19 Juli 2024.
BACA JUGA: Hijaukan Kembali Kawasan Puncak, Pemkab Bogor Tanam Ribuan Pohon
Kepala Lapas Kelas IIB Banjar, Amico Balalembang, mengungkapkan bahwa pihaknya segera berkoordinasi dengan Polres Banjar setelah menerima laporan dari Kepala KPLP tentang temuan barang terlarang tersebut.
“Kami tidak toleran terhadap peredaran narkoba di dalam Lapas. Petugas Lapas bersama anggota Satuan Narkoba Polres Banjar kemudian melakukan penggeledahan terhadap tahanan MN dan barang bukti yang ditemukan,” jelas Amico.
Barang bukti berupa narkotika jenis sabu dan tahanan MN selanjutnya diserahkan kepada Satuan Narkoba Polres Banjar untuk proses pemeriksaan lebih lanjut.
BACA JUGA: Lagi, Warga Pamijahan Digegerkan Dengan Penemuan Jasad Bayi di Saluran Air
“Kami berkomitmen penuh untuk memerangi peredaran narkoba. Petugas kami selalu waspada dan menjalankan tugas sesuai dengan SOP yang berlaku,” tegas Amico.
Menurut dia, keberhasilan ini merupakan bukti nyata dedikasi petugas Lapas Kelas II B Banjar dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lembaga pemasyarakatan. Hal ini juga menegaskan komitmen Lapas untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba.
“Kami berharap masyarakat dapat lebih memahami peran penting petugas keamanan dalam memerangi peredaran narkoba. Kita semua harus bersatu dan bekerja sama untuk membangun masa depan yang lebih baik, bebas dari ancaman narkoba,” pungkas Amico. (CEP)