Perwakilan DPW Nasdem Jabar Datangi Kerjasama Koalisi ‘Alus Pisan’, DPD Nasdem Kabupaten Bandung Sebut Hanya Mewakili Personal

JABAR EKSPRES – Adanya perwakilan dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem Jawa Barat, Rizal Efendi Arismunandar yang ikut hadir pada penandatanganan kerjasama koalisi ‘Alus Pisan’ yang diusung tiga partai yakni Golkar, PKS dan PDI-Perjuangan pada Minggu (7/7).

Langsung dibantah oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Nasdem Kabupaten Bandung Agus Yasmin. Menurutnya partai besutan Surya Paloh tidak keluar dari koalisi Bandung Bedas yang mengusung petahanan Dadang Supriatna untuk kembali maju di Pilkada 27 November nanti.

“Memang betul, dalam aspirasi personal boleh dan itu sah. cuman kedatangannya kesana itu hanya sebagai kader Nasdem, tidak mewakili partai hanya mewakili personal saja,” ujar Agus Yasmin saat dikonfirmasi, Rabu (17/7).

BACA JUGA: Segini Denda Jika Melanggar saat Operasi Patuh Lodaya 2024

Agus menjelaskan, partai Nasdem memiliki hirarki terkait pengambilan keputusan, khususnya dalam Pilkada. Karena setiap tahapan pengambilan keputusan terkait calon Bupati dan wakil Bupati sudah dilewati.

“Kita kan sudah menentukan ada tiga nama yang maju dan diantaranya Dadang Supriatna. Tetapi hirarki pengambilan keputusan organisasi ada mekanisme, ada ketua DPW ada ketua DPD yang mengambil keputusan dalam pleno,” jelasnya.

Selain itu, dirinya juga memastikan hingga saat ini Nasdem Kabupaten Bandung belum mendapatkan perubahan terkait jadwal pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati.

BACA JUGA: 4 Pimpinan DPRD Kabupaten Bantaeng Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi

Meski pihaknya tidak memungkiri adanya dinamika personal atau kelompok yang menolak atau tidak sepaham dengan keputusan partai.

“Sejauh ini kami masih mengikuti instruksi dan hasil mekanisme partai terkait Pilkada, termasuk di Kabupaten Bandung. Tapi, terkait dinamika itu boleh dan sah sebagai partai politik. Hanya kemudian dalam proses pengambilan keputusan kan nasdem perlu menjaga kehormatannya dengan menjaga ketentuan yang ada di dalamnya,” kata Agus.

“Kalau ketentuan didalamnya sudah tidak diberlakukan dan di acak2 oleh kepentingan tertentu maka yang hilang marwah dan kehormatan adalah partai Nasdem,” sambungnya.

BACA JUGA: Tagar Justice For Nova Trending di X, Warganet: Tarik Bukunya, Stop Plagiat!

Agus menyebut, Nasdem Kabupaten Bandung sudah menyepakati pencalonan Dadang Supriatna sebagai Bupati Bandung.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan