Lingkaran Setan Judi Online di Bandung, Jeratan Bahkan Sentuh Level Ini

Ilustrasi bermain judi online. (Pandu Muslim/Jabar Ekspres)
Ilustrasi bermain judi online. (Pandu Muslim/Jabar Ekspres)
0 Komentar

JABAR EKSPRES  – Judi online bak lingkaran setan yang sulit ditinggalkan oleh masyarakat. Pasalnya, permainan tersebut mampu memberikan hasil instan guna menggandakan uang para pemainnya. Alhasil banyak warga yang mencoba peruntungan guna memenuhi kebutuhannya.

Namun masyarakat cenderung tak mempedulikan efek samping yang ditimbulkan imbas kecanduan judol. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) merilis, daya beli masyarakat berkurang imbas perputaran uang pada Judol yang melebihi Rp600 triliun pada kuartal pertama Tahun 2024.

“Saya sempat iseng main, dan deposit Rp50.000. Dari situ dikasih menang Rp500.000an lah, saya mikir lumayan juga nih buat tambahan sehari-hari,” katanya kepada Jabar Ekspres, Kamis (20/6)

Baca Juga:Puluhan Warga Lembang Diduga Keracunan Massal, Dinkes KBB Uji 9 Sampel MakananHidup di Gubuk Reyot Tanpa Listrik, Engkus Siap Pindah ke Tempat Lebih Layak

Kemenangan tersebut jadi pemicu dirinya untuk menggandakan uang dengan nominal besar di berbagai situs judi online. Bahkan dirinya menyebut, kala itu ia mendapat untung sebesar Rp13 juta.

“Karena (kemenangan) itu, akhirnya main lagi. Cuman gak langsung menang, beberapa kali deposit dari mulai Rp1 sampai Rp3 jutaan, habis dulu Rp11 jutaan lah, baru dikasih menang Rp 24 juta,” ungkapnya

Merasa kecanduan dan terobsesi kemenangan dengan jumlah uang besar. Ia mengalirkan kembali keuntungan tersebut ke situs judi online. Dirinya tak mempedulikan efek yang nantinya bakal muncul imbas kekalahan.

Alih-alih menang, tabungannya terus menerus dikuras, bahkan uang modal usahanya pun dipakai guna menutup kerugian imbas kekalahan judi online. Hilang akal, dirinya terus mengharapkan keuntungan dari bermain judol.

“Kalah Rp24 juta, menang Rp33 juta. Main lagi, kalah Rp47 juta menang Rp63 juta. Gak kapok, main lagi kalah Rp97 juta menang Rp113 juta. Cuman jangan dikira menang terus yah, itu uang abis plus nombok karena pinjaman. Yang penting uang saya balik,” katanya

0 Komentar