JABAR EKSPRES – Baru-baru ini, muncul aplikasi media sosial baru bernama Elaelo, yang diklaim sebagai buatan Pemerintah Indonesia.
Aplikasi ini muncul di tengah spekulasi warganet bahwa Elaelo akan menggantikan X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter), yang diperkirakan akan diblokir di Indonesia.
Baca juga : Viral Sungai Citarum Kembali Dipenuhi Sampah Usai Dibersihkan
Berdasarkan pantauan, Elaelo menyebut dirinya sebagai media sosial lokal pengganti X, dengan alamat situs elaelo.id.
Pada halaman depannya, terlihat logo Burung Garuda dan tulisan “Welcome to elaelo – Medsos Lokal Pengganti X/Twitter”.
Selain itu, terdapat petunjuk untuk masuk (sign in) dengan kolom untuk Username atau Email dan Password.
Di sisi kiri halaman, terpampang gambar Topeng Guy Fawkes, yang terkenal dari film *V for Vendetta* dan sering dikaitkan dengan gerakan anonim.
Namun, saat mencoba mengakses informasi lebih lanjut tentang Elaelo melalui tautan “About Us”, halaman tersebut tidak menampilkan apa-apa dan justru menunjukkan pesan “Situs ini tidak dapat dijangkau”.
Keabsahan dan keamanan Elaelo pun menjadi diragukan oleh banyak pengguna, terutama karena situs tersebut tidak dapat diakses lebih lanjut.
Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) berencana untuk memblokir X atau Twitter milik Elon Musk.
Langkah ini dipertimbangkan setelah platform tersebut mengizinkan konten pornografi, yang melanggar aturan di Indonesia.
Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, mengimbau pengguna X untuk mulai bermigrasi ke platform lain.
“Pasti [X] diblokir ini. Kalau sudah membolehkan seperti ini [konten pornografi]. Makanya [nanti] kita pelajari. Minggu depan kita bahas lagi,” kata Semuel pada Jumat, 14 Juni 2024.
Semuel menambahkan bahwa Kemenkominfo akan segera mengkaji hal ini dan berkirim surat ke Elon Musk untuk meminta penurunan konten yang melanggar.
Kemunculan Elaelo sebagai media sosial lokal pengganti X menimbulkan berbagai spekulasi dan pertanyaan mengenai keaslian dan keamanannya.
Meskipun diklaim sebagai buatan Pemerintah Indonesia, banyak aspek dari Elaelo yang masih belum jelas dan perlu ditelusuri lebih lanjut.
Baca juga : Mesin Pencari Perplexity Makin Populer, Lebih Canggih dari Google?