JABAR EKSPRES – Persib Bandung kembali mengukir sejarah dengan memenangkan gelar Liga 1 2023/24. Dalam leg kedua final di Stadion Gelora Bangkalan pada Jumat malam (31/5/2024), mereka berhasil menaklukkan Madura United dengan skor meyakinkan 3-1. Kemenangan ini memastikan Persib unggul agregat 6-1 setelah sebelumnya menang 3-0 di leg pertama. Mari kita simak beberapa fakta menarik di balik kemenangan ini!
1. Gelar Liga 1 Pertama untuk Marc Klok
Bagi Marc Klok, meraih gelar Liga 1 adalah sebuah pencapaian yang sangat dinanti. Sebelumnya, bersama PSM, impian ini selalu kandas. Bahkan, di musim 2021/22 bersama Persib, ia harus puas hanya menjadi runner-up. Namun kini, Klok bisa berbangga hati. Gelar ini menjadi yang pertama baginya di Liga 1. Saat prosesi pengangkatan trofi, Klok tampak sangat berbahagia, senyum terus mengembang di wajahnya. Ini adalah momen yang sangat spesial bagi pemain berusia 30 tahun ini.
2. Beckham Putra: Ikon Kebanggaan Persib
Nama lain yang bersinar dalam kesuksesan ini adalah Beckham Putra Nugraha. Gelar Liga 1 2023/24 melengkapi prestasi Beckham bersama Persib. Sebelumnya, dia juga telah membawa Persib U-16 dan U-19 menjadi juara di Liga 1. Dengan pencapaian ini, Beckham menjadi satu-satunya pemain dalam skuad Persib yang telah memenangkan gelar di semua level usia bersama klub ini. Prestasi gemilang ini membuat Beckham semakin dipandang sebagai ikon kebanggaan Persib.
3. Tradisi Angka Empat dan Gelar Juara Persib
Persib dan angka empat tampaknya memiliki kaitan yang unik. Gelar Liga Indonesia pertama mereka diraih pada tahun 1994. Kemudian, mereka kembali meraih gelar pada 2014 saat era Liga Super Indonesia. Sekarang, di tahun 2024, mereka lagi-lagi menjadi juara. Apakah ini berarti bahwa Persib harus menunggu hingga 2034 untuk meraih gelar berikutnya? Hanya waktu yang bisa menjawabnya, namun tradisi ini tentu menjadi sesuatu yang menarik untuk diikuti.
4. Dukungan Penuh Bobotoh
Kemenangan Persib tidak lepas dari dukungan luar biasa para Bobotoh, sebutan untuk pendukung setia Persib. Bandung menjadi lautan biru saat konvoi kemenangan diadakan. Ribuan Bobotoh tumpah ruah di jalan-jalan, menyambut para pahlawan mereka dengan sorak-sorai dan kebanggaan. Euforia ini menunjukkan betapa besar cinta dan dukungan yang diberikan para Bobotoh kepada tim kebanggaan mereka.