Viral Adanya Keributan Saat Nobar Persib vs Madura, Polisi Lakukan Penyelidikan

JABAR EKSPRES – Beredar video adanya keributan yang terjadi pasca pertandingan final leg pertama antara Persib Bandung melawan Madura United pada Minggu (26/5).

Kejadian ini pun sempat viral di media sosial, memperlihatkan beberapa orang terlibat perkelahian sedangkan yang lain mencoba melerai. Keributan ini terjadi ketika sedang berlangsung acara Nonton Bareng (Nobar) pada pukul 21.00 WIB.

Diketahui berdasarkan informasi, keributan itu terjadi di Depan Borma Majalaya, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung.

BACA JUGA:Persib Bandung Selangkah Lagi Menjadi Juara Liga 1 Usai Melibas Madura United

Kapolsek Majalaya, Kompol Aep Suhendi mengatakan bahwa keributan terjadi di lokasi Nobar yang diadakan di Sekretariat KWP, seberang Borma Majalaya.

“Kami menerima laporan adanya keributan saat Nobar dan segera mendatangi tempat kejadian perkara untuk mengamankan situasi,” ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (28/5/2024).

Aep menjelaskan, menurut saksi keributan itu bermula pada pukul 20.30 WIB pada saat sedang berlangsung nya nonton bareng Persib Vs Madura United.

BACA JUGA:Persib Bandung Bungkam Madura United 3-0, Begini Strategi Cerdas Mereka!

Kemudian saksi melihat adanya orang yang menyalakan flare ketika masih berlangsung pertandingan.

“Kemudian saksi melihat beberapa orang menegur karena sangat membahayakan, hingga kemudian terjadilah keributan itu,” jelasnya.

Mendapat laporan adanya keributan, sekitar pukul 21.00 WIB pihaknya langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

BACA JUGA:Bojan Hodak: Buatlah Stadion Si Jalak Harupat Berisik! Permintaan Khusus Pelatih Persib Kepada Bobotoh

“Kemudian kita memeriksa korban, mengumpulkan keterangan dari saksi- saksi dan mengamankan beberapa orang yang terlibat dalam keributan itu,” katanya.

Aep menjelaskan, dalam keributan beberapa orang mengalami luka-luka namun pihaknya akan terus melakukan penyelidikan mendalam guna mencegah adanya keributan susulan.

“Dengan adanya kejadian tersebut, pihak kepolisian sektor Majalaya melaksanakan penyelidikan lebih lanjut guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan