Kenapa Sih Gen-Z Doyan Mie Instan?

Namun, sosiolog dari Universitas Padjadjaran, Hery Wibowo, menilai tuduhan-tuduhan negatif tersebut tidak wajar. Menurutnya, Gen Z bekerja dengan gaya mereka sendiri yang cenderung do it yourself dan terasa berbeda di mata generasi sebelumnya.

“Kehadiran Gen Z ditandai dengan perkembangan teknologi yang mendunia. Hery menyebut Gen Z sebagai generasi yang ‘always connected, always clicking’,” ujar Hery.

Gen Z terbiasa dengan teknologi sejak lahir, membentuk cara mereka berkomunikasi, bekerja, dan berinteraksi dengan dunia. Mereka juga memiliki kecenderungan untuk menyesuaikan segala hal sesuai dengan preferensi pribadi atau hyper customization. Tuduhan-tuduhan seperti generasi yang lemah mental dan malas, menurut Hery, lebih mencerminkan frustrasi dari generasi sebelumnya yang kesulitan memahami cara kerja dan gaya hidup Gen Z yang lebih modern dan realistis.

“Karena ada perbedaan, mereka dituduh generasi rebahan, instan. Jangan langsung menuduh, namun dalami dulu kehidupan mereka, dan dengarkan inspirasi dari mereka,” ujar Hery.

Di dunia kerja, Gen Z dikenal memiliki kemampuan multitasking dan kecenderungan untuk menyelesaikan tugas dengan cara yang tidak konvensional. Hal ini bisa membuat generasi sebelumnya merasa tidak nyaman.

“Nasihat itu tidak relevan sama sekali, karena mereka [Gen Z] itu do it yourself. Yang dikatakan oleh baby boomers, generasi X, itu nasihat yang sudah out of date,” lanjut Hery.

Kahla pun mengungkapkan bahwa meskipun sering mendapat tuduhan negatif, ia dan teman-teman satu generasinya berusaha menjadi generasi yang kreatif dan inovatif. “Walaupun kadang dianggapnya apa-apa [tuduhan-tuduhan negatif], tapi sebenarnya kita [Gen Z] berusaha untuk menunjukkan bahwa kita, tuh, punya otak-otak kreatif di dalamnya,” pungkas Kahla.

Gen Z mungkin memang terbiasa dengan yang instan, tapi mereka juga mampu memadukan kreativitas dengan teknologi untuk menciptakan hal-hal baru yang tak terduga. Ibarat mi instan yang dipadukan dengan bahan-bahan unik, Gen Z bisa menciptakan sesuatu yang berbeda dan mungkin lebih baik.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan