JABAR EKSPRES – Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) merupakan bagian dari ujian yang akan diikuti oleh peserta rekrutmen BUMN 2024 yang sedang memasuki tahap tes online.
Salah satu materi yang penting dalam TWK adalah mengenai Pancasila, yang memiliki kaitan erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Selain Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia menjadi empat poin yang perlu dipahami dan dipelajari dalam materi TWK BUMN 2024.
Berikut adalah contoh materi yang dapat digunakan sebagai referensi untuk mempelajari TWK BUMN, termasuk materi tentang Pancasila. Silakan simak informasinya di bawah ini.
Link PDF Materi Pancasila
Untuk mengakses PDF materi seputar Pancasila Anda dapat mengklik tautan di bawah ini
>> Link PDF Materi Pancasila 1<<
>> Link PDF Materi Pendidikan Pancasila 2<<
45 Butir Pengamalan Pancasila
Dilansir dari laman Kementerian Pertahanan RI, berikut 45 butit penghayatan dan pengamalan Pancasilan:
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
- Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketaqwaannya terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
- Manusia Indonesia percaya dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.
- Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama antara pemeluk agama dengan penganut kepercayaan yang berbeda-beda terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
- Membina kerukunan hidup di antara sesama umat beragama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
- Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa adalah masalah yang menyangkut hubungan pribadi manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa.
- Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.
- Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa kepada orang lain.
2. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
- Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.
- Mengakui persamaan derajad, persamaan hak dan kewajiban asasi setiap manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturrunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.
- Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.
- Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira.
- Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain.
- Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
- Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
- Berani membela kebenaran dan keadilan.
- Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.
- Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama dengan bangsa lain.