JABAR EKSPRES – Volume kendaraan yang melintasi area Gerbang Keluar Tol Cileunyi, sejak H-7 sampai H-3 Idul Fitri 2024 dinilai belum mengalami lonjakan yang signifikan.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, dari hasil pemantauan serta laporan jajarannya, untuk area Tol Cileunyi belum terjadi penumpukan kendaraan pada euforia lebaran tahun ini.
“Alhamdulilah sampai dengan sekarang belum ada antrian yang berarti,” kata Kusworo di Pos Terpadu Cileunyi, Minggu (7/4).
Menurutnya, kondisi Gerbang Tol Cileunyi hingga saat ini masih dinilai sama seperti hari libur biasa alias weekend.
“Di belakang gerbang itu kira-kira lima kendaraan, itu normal, weekend pun rata-rata 5 sampai 6 (antran kendaraan) di Gerbang Tol,” ujar Kusworo.
Selain kondisi terbaru di Gerbang Tol Cileunyi, Kapolresta Bandung juga menerangkan terkait situasi di lajur mudik lainnya.
Kusworo menyampaikan, untuk akses di Jalan Raya Bandung-Garut, terutama pada lintasan wilayah Kecamatan Nagreg, sampai sekarang kondisinya masih terkenali dan volume kendaraan pun dinilai ramai lancar.
“Alhamdulilah sampai dengan saat ini tidak ada kemacetan yang berkepanjangan,” terangnya.
Kendati demikian, Kusworo menjelaskan, sejak pukul 00.00 hingga 16.00 WIB, di wilayah lajur Nagreg arah Garut, sudah diberlakukan sistem oneway sebanyak 5 kali, sebagai antisipasi dalam mengurai kepadatan volume kendaraan.
“Tren keramaian kendaraan itu berkisar mulai dari ba’da Isha sampai dengan subuh,” jelasnya.
Kusworo memaparkan, kemungkinan para pemudik sampai sekarang ini memilih melakukan perjalanannya pada malam hari, selain menghindari potensi kemacetan juga dinilai lebih nyaman.
“Perjalanan lebih nyaman mungkin malam hari, menjelang pukul 9.00 (WIB) pagi ke atas mulai jarang lagi kendaraan yang melintas dari Bandung menuju Nagreg,” pungkasnya. (Bas)