JABAR EKSPRES – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali menjadi perhatian serius di sejumlah wilayah Indonesia dengan peningkatan angka kejadian. Salah satu indikator klinis yang memprihatinkan adalah kondisi trombositopenia pada pasien DBD. Trombositopenia, yaitu penurunan jumlah trombosit di bawah batas normal, dapat menyebabkan gangguan serius dalam proses pembekuan darah di tubuh.
Seiring dengan meluasnya kasus DBD, para ahli menyoroti pentingnya penanganan cepat terhadap kondisi trombosit yang rendah guna mencegah risiko bahaya yang dapat ditimbulkan. Dengan jumlah trombosit tubuh manusia normalnya berkisar antara 150.000 hingga 400.000 per mikroliter, virus DBD dapat menurunkannya di bawah batas 150.000 per mikroliter.
Kondisi Darurat: Menangani Trombosit Rendah pada Pasien DBD
Ketika jumlah trombosit rendah, darah menjadi sulit untuk membeku, meningkatkan risiko kehilangan darah yang berlebihan. Oleh karena itu, selain mendapatkan perawatan medis yang tepat, penting untuk mengetahui metode efektif dalam menaikkan trombosit secara cepat dan alami bagi pasien DBD.
Cara-Cara Menaikkan Trombosit dengan Cepat dan Alami
1. Istirahat yang Cukup
Penerapan pola hidup sehat, termasuk olahraga teratur, menjaga pola makan seimbang, dan istirahat yang cukup, dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu meningkatkan jumlah trombosit. Konsumsi alkohol sebaiknya dihindari secara berlebihan untuk mencegah trombositopenia.
2. Konsumsi Makanan Kaya Zat Besi
Penelitian pada 2012 menunjukkan bahwa konsumsi makanan kaya zat besi, seperti daging sapi, bayam, dan hati ayam, dapat meningkatkan jumlah trombosit pada pasien anemia defisiensi zat besi.
3. Konsumsi Makanan Kaya Vitamin B12
Vitamin B12, yang ditemukan dalam makanan seperti hati sapi, remis, dan telur, membantu menjaga kesehatan sel darah dan dapat menjadi solusi untuk menaikkan trombosit rendah.
4. Konsumsi Vitamin C
Makanan yang mengandung vitamin C, seperti kiwi, cabai merah, brokoli, stroberi, kubis Brussel, dan buah jeruk, dapat mendukung fungsi normal trombosit, termasuk agregasi dan adhesi.
5. Konsumsi Kacang-Kacangan
Makanan kaya folat, seperti kacang-kacangan, kacang polong hitam, dan kacang merah, dapat membantu meningkatkan trombosit secara alami pada pasien DBD.
Sejalan dengan langkah-langkah di atas, pasien DBD juga perlu mendapatkan penanganan medis yang sesuai, penggunaan obat-obatan, dan suplemen untuk mempercepat proses penyembuhan. Keberhasilan dalam menangani trombosit rendah pada pasien DBD memerlukan pendekatan holistik yang mencakup perawatan medis dan perubahan gaya hidup. Dengan demikian, upaya bersama perlu dilakukan untuk mengatasi masalah serius ini dalam masyarakat.