PLN Sumedang Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Angin Puting Beliung

SUMEDANG – Peduli terhadap korban bencana angin puting beliung yang menerjang wilayah Jatinangor dan Cimanggung, PLN UP3 Sumedang bergegas memberikan bantuan untuk keperluan korban di Kawasan Industri Dwipapuri Abadi Posko Peduli Bencana Desa Mangunarga Cimanggung Sumedang Jawa Barat (Jabar), Minggu (25/2/2024).

Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sumedang, Eko Hadi Pranoto didampingi Ketua Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UP3 Sumedang, Saripulloh menyatakan, bahwa santunan yang diberikan untuk korban bencana angin puting beliung berupa sembako, tenda, obat-obatan dan keperluan lainnya.

“Pasca terjadinya bencana angin puting beliung di wilayah Jatinangor dan Cimanggung, PLN UP3 Sumedang melalui YBM kembali melakukan aksi kemanusiaan dengan memberikan bantuan untuk korban bencana,” ujar Eko.

Selain itu, sambung Eko, pihaknya juga menyampaikan empati mendalam khususnya kepada warga terdampak. Semoga terus bersabar dapat melewati musibah tersebut.

“Namun, kami juga mengimbau warga tetap waspada. Mengingat, sekarang ini cuaca cenderung ekstrem. Bahkan, sering terjadi hujan disertai petir dan angin kencang,” terangnya.

Tak hanya itu, sambung Eko, pihak PLN juga terus bersiaga selama 24 jam guna mengantisipasi keandalan jaringan listrik saat terjadi bencana alam di Sumedang.

“Kemarin juga sesaat setelah terjadi angin puting beliung, kami langsung bergerak ke lapangan guna melakukan penanganan keandalan jaringan listrik di wilayah terdampak seperti, Jatinangor dan Cimanggung,” tukasnya.

Di kesempatan itu, Kepala Desa (Kades) Mangunarga, H. Pepen mengapresiasi adanya bantuan dari YBM PLN UP3 Sumedang bagi korban bencana angin puting beliung yang menerjang Jatinangor dan Cimanggung termasuk warga desa Mangunarga.

“Terimakasih kepada PLN atas bantuannya, semoga bermanfaat bagi warga kami yang sedang memerlukan kebutuhan sehari-hari. Terlebih, kondisi rumah-rumah terdampak juga masih porak poranda. Bahkan, atapnya termasuk genting sebagian besar belum direnovasi,” terang Kades.

Dilokasi lain, Susiana Mutia, General Manager PLN UID Jawa Barat menyampaikan harapannya bahwa bantuan yang diberikan akan memberikan manfaat bagi penerima dan akan sedikit meringankan masyarakat terdampak bencana.

“Untuk masyarakat yang mengetahui kondisi bahaya kelistrikan dapat melaporkan kejadian tersebut melalui aplikasi PLN Mobile, petugas kami siap 24 jam untuk membantu masyarakat” tutu Susiana

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan