JABAR EKSPRES – Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut 02, berencana pangkas subsidi energi termasuk BBM dan gas lpg 3 kg guna mendukung program makan siang gratis.
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Eddy Soeparno, mengungkapkan bahwa Prabowo dan Gibran Rakabuming akan mengevaluasi alokasi subsidi energi bagi masyarakat.
Baca juga : PDIP Siap Jadi Oposisi Prabowo, Gerindra Bilang Gini
Menurutnya, subsidi energi saat ini dinikmati oleh kalangan yang mampu, sehingga perlu dialokasikan secara tepat sasaran, terutama untuk masyarakat miskin dan UMKM.
Prabowo menyoroti bahwa sebagian besar subsidi energi tidak tepat sasaran, dengan 80 persennya dinikmati oleh kalangan yang tidak memerlukannya.
Dia menegaskan bahwa pengaturan ulang subsidi energi perlu dilakukan agar lebih tepat sasaran, terutama untuk mendukung UMKM dan masyarakat yang membutuhkan.
Eddy menjelaskan bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran akan menyempurnakan data penerima subsidi energi dan memperkuat regulasi yang menegaskan kriteria penerima subsidi, serta menetapkan sanksi bagi pelanggar.
Dengan subsidi energi yang lebih tepat sasaran, anggaran APBN dapat dihemat dan dialokasikan untuk pembiayaan program lain yang lebih langsung berkaitan dengan kebutuhan rakyat.
Baca juga : Cara Cek Real Count KPU Pemilu 2024 Lewat HP
Namun, rencana alokasi anggaran untuk makan siang gratis mencapai Rp400 triliun, melebihi anggaran subsidi energi pada APBN 2023 dan 2024.
Hal ini menunjukkan komitmen Prabowo dalam mendukung program kesejahteraan sosial, meskipun harus melakukan pangkas subsidi BBM dan LPG kg.
