JABAR EKSPRES – Program Buruan Sehat Alami Ekonomis (Buruan Sae) yang dicanangkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, dinilai mampu menekan angka inflasi dan masalah kesehatan stunting. Ada klaim program ini mampu menentaskan keduanya.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono menilai, Buruan Sae secara massif mampu menekan angka stunting dan pengendalian inflasi tersebut.
“Buruan Sae sangat strategis. Salah satu di antaranya mendukung menekan angka stunting dan pengendalian inflasi kalau ini masif dilakukan,” ungkap Bambang pada Kamis (15/2).
BACA JUGA: Lagi-lagi Banjir, Warga: Cape Selalu Khawatir Kalau Hujan
Dirinya merinci, pada tahun 2024, tercatat sudah ada sebanyak 100 kelompok baru yang terbentuk. Setelah pada rentang waktu sebelumnya, ada 375 kelompok.
Lantas pihaknya, hingga saat ini gencar melakukan perluasan kelompok Buruan Sae. Hal tersebut diupayakan agar mampu turut mendorong masyarakat perihal perkuatan ketahanan pangan.
Nantinya, ketahanan pangan masyarakat itu bisa didapatkan dari pemanfaatan lahan terbatas di perkotaan. Target tahun ini, kata Bambang, pihaknya mampu menambah Buruan Sae sebanyak 100 di tingkat RW.
“Ini kalau masif lagi kedepan dampaknya dapat lebih terkendali lagi (inflasi) beberapa jenis komoditas bisa kita kendalikan yang selama ini kota bandung bergantung pada wilayah lain,” katanya.
BACA JUGA: Rekomendasi Ide Bisnis Jelang Bulan Puasa yang Dijamin Untung
“Mudah-mudahan panen perdana cengek tahun 2024 ini bisa memberikan nilai manfaat dan motivasi untuk lebih mandiri. Pemerintah memberikan pendampingan dan memastikan keberlanjutan Buruan Sae,” pungkasnya.
