KPU Pantau Ramalan Cuaca untuk Pendirian TPS di Jabar

JABAR EKSPRES – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar rajin berkoordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Itu untuk memastikan ramalan cuaca guna persiapan pendirian Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Jumlah TPS yang perlu didirikan di Jabar juga tidak sedikit. Jumlahnya mencapai 140.457 TPS. Itu untuk menampung lebih dari 35 juta pemilih di Jabar.

 

Musim penghujan dan bencana memang menjadi salah satu tantangan dalam pendirian TPS. Bisa jadi lokasi TPS perlu dipindah karena ada gangguan alam. Misalnya kebanjiran.

 

Namun, pemindahan TPS juga tidak bisa dilakukan secara serta merta. “Karena masyarakat kan juga banyak yang cek lokasi melalui DPT Online. Termasuk nanti para parpol menyiapkan saksi. Sudah bersiap di lokasi TPS yang ditentukan. Makanya pemindahan TPS tetap perlu koordinasi dengan berbagai pihak,” kata Ketua KPU Jabar Ummi Wahyuni.

 

Ummi melanjutkan, untuk mensiasati dan antisipasi cuaca, maka KPU juga intens berkoordinasi dengan BMKG. Tujuannya memantau cuaca saat pemungutan suara. Setidaknya dipantau sampai h-1.

 

Menurut Ummi, lokasi pemindahan TPS juga tidak bisa sembarangan. Karena perlu mempertimbangkan juga aspek aksestabilitas bagi para pemilih. “Kalau memungkinkan tetap di satu RT. Jika tidak, baru di satu RW,” imbuhnya.

 

Pemindahan TPS yang terlalu jauh bakal menyulitkan para pemilih. Dikhawatirkan juga mengurangi partisipasi memilih masyarakat.

 

Di masa tenang, KPU juga tengah sibuk untuk distribusi logistik. Prosesnya sedang berjalan. Distribusi itu mulai dari surat suara, bilik suara, hingga kotak suara.

 

Dalam asumsi normal atau masyarakat yang bukan pindah memilih akan mendapat 5 surat suara. Yakni surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, suarat suara DPR RI, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kota Kabupaten.(son)

Writer: Hendrik Muchlison

Tinggalkan Balasan