JABAR EKSPRES – Jelang hari H pencoblosan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan digelar pada tanggal 14 Februari 2024, PT PLN (Persero) UP3 Cimahi menyiapkan keandalan pasokan listrik.
Keandalan pasokan listrik dilakukan di sejumlah titik penting dalam penyelenggaraan Pemilu di wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.
Dalam siaga Pemilu 2024, PT PLN (Persero) bakal menyiagakan sejumlah petugas, peralatan serta SOP Pengamanan Pasokan Listrik (PPL). Hal itu dilakukan agar penyelenggaraan Pemilu berjalan lancar dengan keandalan listrik yang prima.
Manager PLN UP3 Cimahi Yusra Helmi menyampaikan, pihaknya telah memetakan jaringan listrik di sejumlah titik-titik penting seperti, di Kantor KPU, Bawaslu hingga Panitia Pemilihan Kecamatan di wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.
”Kami sudah berkoordinasi untuk memastikan kelancaran pasokan listrik untuk menyukseskan penyelenggaraan Pemilu tahun ini,”ungkap Yusra melalui siaran tertulisnya, Senin (12/2).
Dalam Siaga Pasokan Listrik Pemilu 2024 ini, PLN UP3 Cimahi menyiagakan setidaknya 216 petugas pelayanan Teknik, 1 regu Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), 1 unit crane, 3 unit UP3 kapasitas 80 kVA dan 10 kVA, dan 6 Unit Gardu Bergerak (UGB).
”Semua peralatan dan personil dipastikan siap untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang terjadi berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu, terutama di titik-titik krusial,” terangnya.
Yusra mengaku, PLN UP3 Cimahi juga telah menyiapkan berbagai skema untuk menjamin pasokan listrik tidak menjadi hambatan dalam penyelenggaraan agenda penting Pemilu.
”Pihak kami juga sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak terutama dengan KPU KBB dan KPU Kota Cimahi,” ujarnya.
Untuk memastikan kesiapan dan komunikasi yang intensif dengan salah satu stakeholder utama penyelenggaraan Pemilu 2024, manajemen PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat melaksanakan audiensi dengan pimpinan KPU di sejumlah wilayah termasuk KPU Kabupaten Bandung Barat, Minggu (11/2).
Pada kesempatan tersebut General Manager PLN UID Jawa Barat Susiana Mutia mengatakan, jika melihat posisi Jawa Barat yang cukup strategis, maka PLN tidak akan melewatkan momentum Pemilu.
”Kami siap mengawal pasokan listrik di setiap rangkaian Pemilu serta menjadi bagian dari kesuksesan penyelenggaraan pesta demokrasi di Jawa Barat,” singkat Susiana. (*)