Namun untuk pendinginan cukup memakan waktu yang lama, menurutnya hal tersebut untuk memastikan bara api yang ada di bawah RDF dipastikan padam.
“Kalau pendinginan lama karena memastikan bara api yang ada di bawah RDF padam, sebab bisa saja diluar padam di dalam masih menyala. Sehingga dikeruk dulu oleh alat berat dan terus disiram air, untuk memastikan semua padam,” katanya.
BACA JUGA: Soal Penerapan Pajak Hiburan 40-70 Persen, Ini Penjelasan Pemkot Bandung
Saeful juga menjelaskan menurut informasi sumber api sendiri berada di belakang bangunan yang merupakan semak belukar.
“Kalau sumber api bukan berasal dari mesin, mesin mah cuman kena imbas, karena yang terbakarnya RDF,” tuturnya.
Saeful menyebut dalam kebakaran ini tidak ada korban jiwa atau luka, namun hanya beberapa kerugian yang belum bisa di taksir.
“Menyangkut kerugian aset, belum diketahui karena belum dilakukan investigasi, berapa aset yang terbakar ataupun yang terselamatkan,” pungkasnya.