Pembangunan Jalan Kiarasari Kabupaten Bogor Mangkrak, Warga Geruduk Kantor UPT Jalan dan Jembatan

JABAR EKSPRES – Puluhan warga Desa Kiarasari, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor datangi Kantor UPT Jalan dan Jembatan, Jumat (12/1).

Kapolsek Cigudeg Kompol Wagiman mengatakan, dalam aksinya para warga menanyakan permasalahan pembangunan jalan di Kiarasari yang belum selesai.

“Meraka menanyakan pembangunan jalan yang sampai saat ini belum selesai dan juga meminta agar segera diselesaikan,”kata Kompol Wagiman saat dihubungi Jabar Ekspres.com.

Kendati demikian, demo tersebut berjalan kondusif, pihak kepolisian melakukan pendekatan humanis guna meminimalisasi kericuhan.

“Ga ada, alhamdulillah berjalan kondusif,” paparnya.

Sementara itu Dede Jujun Juliana Korlap aksi demo menyampaikan adanya pembangunan Betonisasi ruas jalan Cigudeg-Kiarasari yang menelan anggaran sebesar Rp3,7 Miliar dengan kontrak pengerjaan 100 hari kalender terhitung sejak 18 september 2023 dan sampai saat ini 12 januari 2024 belum juga terselesaikan pembangunannya oleh pihak ketiga yakni CV Mocha Kreasindo dengan konsultan pengawas PT Nasuma Putra.

“Proyek yang dikerjakan oleh CV tersebut terlihat seperti main-main dari awal SPK terbit hingga berakhir masa kontraknya pun sampai lewat pekerjaan nya tidak ada progres dan pekerjaan nya pun asal-asalan,” kata dia.

Lebih lanjut, sambung Dede, Proyek tersebut bahkan terkesan tidak melihat kebutuhan masyarakat yang sudah dinanti selama hampir 5 tahun.

“Warga disini menginginkan jalan yang bagus guna melancarkan perekonomian masyarakat namun tidak selesai alias mangkrak pembangunan nya,” pungkasnya (SFR).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan