FIFTY FIFTY Cari Aggota Baru untuk Temani Keena

JABAR EKSPRES- Grup K-pop FIFTY FIFTY, yang terkenal dengan lagu hits global “Cupid” tahun lalu, mengumumkan rencana untuk mencari anggota baru guna melanjutkan perjalanan musik mereka setelah adanya perselisihan antara mantan anggota dan agensi mereka, Attract.

Keena, anggota terakhir yang masih tersisa dalam grup, menyampaikan harapannya dalam siaran pers resmi pada Senin, “Saya bersiap untuk berbagi lebih banyak cinta, berharap kita bisa melanjutkan perjalanan ini bersama di masa depan. Sekali lagi, saya bersiap untuk menghibur dan menunjukkan kerja keras saya dengan lagu-lagu baru FIFTY FIFTY.”

Sebagai respons, Attract menjelaskan niatnya untuk mencari anggota baru dari grup ini, menegaskan bahwa “peluang ini menjadi mungkin dengan kembalinya Keena.”

Grup ini meraih kesuksesan besar dengan lagu “Cupid,” yang menjadi judul dari single debut mereka, “The Beginning: Cupid.” Lagu tersebut mencapai prestasi besar di tangga musik US Billboard Hot 100, bahkan berhasil masuk ke tangga musik tahunan Billboard.

Meskipun mencapai kesuksesan, grup ini mengalami turbulensi pada bulan Juni ketika keempat anggotanya meminta perintah untuk menangguhkan kontrak eksklusif mereka dengan Attract. Mereka mengklaim bahwa perusahaan tersebut melanggar ketentuan kontrak dengan tidak menyediakan data akuntansi dan tidak memastikan kesehatan fisik dan mental mereka.

Baca juga: Deretan 25 Album K-POP Paling Laris Selama 2023

Baca juga: Kabar Gembira! Kiky Saputri Mengumumkan Kehamilan Anak Pertamanya

Pada bulan Agustus, pengadilan setempat menolak permintaan perintah tersebut, dan banding yang diajukan dua bulan kemudian juga tidak berhasil.

Attract kemudian mengambil langkah tegas dengan mengakhiri seluruh kontrak tiga anggota lainnya, yaitu Saena, Sio, dan Aran. Mereka juga mengajukan gugatan sebesar 13 miliar won ($9,9 juta) terhadap tiga anggota tersebut dan pihak yang terlibat dalam pelanggaran kontrak yang dianggap tidak adil.

Di sisi lain, Keena memilih untuk kembali ke agensi dan mencabut tindakan hukumnya, sehingga mendapatkan izin untuk melanjutkan aktivitasnya sebagai bagian dari FIFTY FIFTY.

Sementara itu, tiga anggota lainnya dilaporkan sedang mencari agensi baru, walaupun para ahli industri menyatakan keraguan mereka tentang kemungkinan transisi tersebut.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan