Gempa Bumi di China Menewaskan 116 Orang Lebih

JABAR EKSPRES – Sebuah gempa bumi dengan kekuatan 5,9 SR telah menewaskan sedikitnya 116 orang di daerah pegunungan di barat laut China. Gempa tersebut terjadi tengah malam dan merobohkan gedung-gedung ketika para penghuninya sedang tidur di dalamnya.

Tim penyelamat sedang mencari korban selamat di daerah pedesaan Jishishan County di Provinsi Gansu, pusat gempa. Selain itu, juga dilaporkan bahwa sebelas orang di Provinsi Qinghai tewas akibat gempa tersebut.

Gempa ini menyebabkan hampir 5.000 rumah rusak dan memutus aliran air, listrik, dan transportasi di beberapa bagian Gansu. Suhu di daerah tersebut pada saat gempa hampir mencapai suhu -20 derajat Celsius.

Banyak warga yang terkejut dan melarikan diri ke udara dingin tanpa cukup pakaian ekstra. Beberapa warga menggunakan api unggun atau membakar kardus untuk menghangatkan diri. Mereka juga mencoba menilai kerusakan pada rumah mereka.

Penduduk desa melakukan siaran langsung di media sosial untuk meyakinkan satu sama lain bahwa mereka akan membangun kembali bersama-sama.

Baca Juga: Gempa Bumi M 6,1 Guncang China, 230 Orang Luka-luka

Gansu adalah salah satu provinsi termiskin di China, dan Kabupaten Jishishan terdiri dari kota-kota kecil dan desa-desa yang dihuni oleh sekitar 260.000 orang. Pemerintah setempat menghadapi kesulitan dalam menyediakan pakaian, selimut, dan sepatu, dan harus bergantung pada bantuan pemerintah provinsi.

Gempa ini merupakan salah satu dari tiga gempa berkekuatan 6,0 SR atau lebih yang terjadi dalam radius 120 mil dari gempa ini.

Beberapa bagian Gansu berada di dalam sabuk rawan gempa yang membentang dari Mongolia hingga Myanmar. Banyak rumah di daerah tersebut mungkin tidak dibangun dengan kokoh, sehingga gempa ini memiliki dampak yang cukup besar. Malam hari saat gempa terjadi juga membuat orang-orang sulit untuk melarikan diri dengan aman.

Pemerintah China telah mengirim tim ke lokasi untuk mengawasi operasi penyelamatan. Pemimpin tertinggi China, Xi Jinping, telah memerintahkan perbaikan infrastruktur secepat mungkin di daerah tersebut. Selain itu, pada hari Selasa, dilaporkan ada gempa lain dengan kekuatan 5,5 SR di wilayah barat jauh Xinjiang.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan