Trending di Twitter! Ini Dia Sinopsis Film Childern of Heaven

JABAR EKSPRES- Apakah kamu tahu film berjudul Childern of Heaven? Bagi kamu yang lahir 90-2000-an mungkin tahu film asala negeri Iran ini.

Kembali diperbincangkan di media sosial, film Childern of Heaven ini menjadi trending topik di media sosial X (dulunya Twitter).

Untuk diketahui bahwasannya film ini merupakan film dari negara Iran yang pertama kali ditayangkan pada tahun 1997 dan film ini berlatarkan di beberapa Kota pinggiran di Iran.

Film ini menjadi film yang popular semenjak penayangan perdananya. Di Indonesia sendiri, film ini terkadang suka ditayangkan di beberapa stasiun TV swasta saat menjelang atau sedang liburan sekolah.

Di situs IMDb film Childern of Heaven ini diberikan nilai yang cukup besar, yakni 8,2 dan Rotten Tomatoes memberikan nilai 82% untuk film ini.

Bagi kamu yang ingin mengetahui sinopsis dari film ini simaklah sinopsisnya di bawah ini!

Children of Heaven bercerita tentang Ali (Amir Farrokh Hashemian), yang secara tidak sengaja kehilangan satu-satunya pasang sepatu yang dimiliki oleh adik perempuannya, Zahra (Bahare Seddiqi).

Baca juga: Preview My Demon Episode 7, Identitas Gu Won Mulai Diselidiki

Baca juga: Anime Solo Leveling Chugong Kapan Tayang? Ini Jadwal dan Sinopsisnya

Kemudian, kedua saudara tersebut berusaha menyembunyikan kejadian tersebut dari ayah mereka yang hidup dalam kemiskinan (Mohammad Amir Naji) dan ibu mereka yang sedang sakit (Fereshte Sarabandi).

Satu-satunya sepatu yang dimiliki oleh mereka adalah milik Ali, dan dengan kreativitas, mereka merencanakan untuk menggunakan sepatu itu bergantian.

Ali akan mengenakannya di pagi hari saat pergi ke sekolah, kemudian Zahra akan mengenakannya saat pulang dari sekolah Ali.

Suatu hari, sekolah mengadakan perlombaan lari, dan salah satu hadiahnya adalah sepasang sepatu. Ali pun berusaha keras untuk memenangkan perlombaan tersebut agar dapat memperoleh sepatu baru untuk adiknya.

Film ini juga masuk di nominasi di Academy Award kategori film berbahasa asing terbaik pada tahun 1998.

Bagaimana kamu mau rewatch film ini atau bahkan kamu belum menonton film ini?

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan