Agus Salim Minta Masalah Jalur Tambang Parung Panjang Segera Dibereskan

JABAR EKSPRES – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Agus Salim meminta agar permasalahan jalur tambang di Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, segera diselesaikan.

Agus Salim menyampaikan, pihaknya telah bertemu dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor untuk menindaklanjuti soal penanganan masalah-masalah yang terjadi di jalur tambang Parung Panjang.

“Saya juga ketemu dengan Dinas Perhubungan sekaligus meminta berbagai informasi terkait penanganan terkait dengan permasalahan tol tambang yang ada di Parung Panjang,” kata Agus Salim.

BACA JUGA: Pembangunan Jalan Tambang di Parung Panjang Masih Suram

Lebih lanjut, kata Agus Salim, beberapa kebijakan sudah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) seperti pembangunan portal di jalur tol tambang dan jam operasional yang akan dijaga ketat oleh petugas.

“Memenuhi apa yang menjadi kebijakan kabupaten. Untuk yang lainnya di provinsi dikomunikasikan,” tutupnya.

Sementara itu, sebelumnya, Bupati Bogor Iwan Setiawan mengungkapkan bahwa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor belum bisa mengoptimalkan Perbup tentang jam operasional truk tambang yang sudah direvisi.

BACA JUGA: Truk Tambang Masih Mangkal Saat Pagi di Parung Panjang, Polisi: Truk Mogok

“Saya juga udah ada laporan kami juga terus memantau dari Dishub, Camat. Ya memang inikan uji coba ya, Perbup ini ga bisa harus sekaligus karna sarana dan prasarana untuk daerah ini (Caringin) belum banyak rest area,” kata Iwan Setiawan, Kamis, 23 November 2023.

Ia menyebut bahwa, truk yang melintas diluar jam operasional tersebut telah dikawal oleh Dishub hingga sampai rest area yang ada.

“Memang ada yang lewat tapi dikawal masuk ke rest area. Masyarakat kan tidak ingin ada truck truk sore dipinggir jalan untuk parkir,” jelasnya.

Nantinya kata Iwan, setelah sosialisasi dan realisasi perbup berjalan para pengendara truk tambang akan menyesuaikan mengikuti aturan yang sudah ditentukan.

“Kalo di kantong parkir nanti kita kawal untuk parkir di kantong-kantong parkir. Mungkin nanti mereka akan menyesuaikan ketika sudah di tekankan,” pungkasnya. (SFR)

BACA JUGA: 11 Tuntutan Warga Parung Panjang Soal Truk Tambang

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan