BANDUNG, JABAR EKSPRES – Jelang bergulirnya pesta demokrasi atau Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Triadi Machmudin mengaku, akan mengawasi Pj kepala daerah baik bupati maupun walikota untuk bersikap netral.
Sebab Bey menyebut, hal itu dilakukan berdasarkan adanya instruksi langsung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta seluruh kepala daerah baik Pj gubernur, bupati, maupun walikota untuk bersikap netral saat pemilu 2024 nanti.
“Sangat setuju (dengan) arahan presiden (Jokowi) di Istana bahwa kepala daerah tidak hanya Pj (gubernur maupun bupati walikota) itu harus netral dan tidak boleh berpihak. Jadi saya sangat setuju,” ujarnya di Gedebage, Kota Bandung, Selasa (7/11).
BACA JUGA: Achmad Fahmi Unggah Foto di Instagram, Indikasi Membaik?
Tak hanya itu, Bey mengaku bahawa dirinya juga siap diawasi untuk bersikap netral di pemilu 2024 nanti. Maka dari itu, ia sangat mendukung terkait instruksi presiden tersebut.
“Saya siap (diawasi), dan saya sangat mendukung. Jadi Pj tidak boleh berpihak dan harus netral, dan itu arahan presiden (Jokowi),0jadi kita harus laksanakan,” imbuhnya.
Untuk diketahui, pada tanggal 30 Oktober 2023 kemarin Presiden Jokowi resmi mengirimkan pesan atau instruksi kepada seluruh Pj baik gubernur maupun bupati walikota untuk tidak memihak pihak manapun di tahun politik seperti saat ini sehingga harus bersikap netral.
“Saya minta Gubernur, bapak ibu Bupati, Walikota berikan dukungan pada tugas KPUD dan Bawaslu, tapi tidak mengintervensi apapun, membantu anggaran segera disegerakan,” ucap Jokowi. (San)
BACA JUGA: Usai Viral Kampanye di Aplikasi Kencan, Caleg PKB Kota Bogor Beberkan Alasannya