JABAR EKSPRES – Pernah dengar kata “Wirang” yang lagi hits di TikTok belakangan ini? Mungkin ada yang udah tau atau bahkan udah ikutan nyanyi-nyanyi, tapi sebenernya, apa sih sebenarnya arti dari kata yang satu ini? Nah, tenang aja, kita akan bahas bareng-bareng di sini.
Jadi, jangan heran kalau lagi ramai banget omongin kata “Wirang” di sekitar kita. Soalnya, Denny Caknan, penyanyi yang gak asing lagi di jagat musik, bakal nge-rilis lagu terbaru yang juga judulnya “Wirang”.
Pengenalan tentang Kata “Wirang” di TikTok dan Lagu Terbaru Denny Caknan
Kata “Wirang” dalam bahasa Jawa telah menjadi viral di platform TikTok dan menjadi sorotan seiring dengan rencana rilis lagu terbaru dari Denny Caknan yang juga berjudul ‘Wirang’, dijadwalkan pada tanggal 31 Oktober 2023.
Rasa Penasaran akan Arti dari “Wirang”
Namun, rasa penasaran dari para penggemar dan pecinta musik terhadap makna dari “Wirang” yang tengah ramai dibicarakan di TikTok semakin meningkat. Apa sebenarnya maknanya?
Penjelasan Melalui Akun TikTok Denny Caknan
Denny Caknan menggunakan platform TikTok, dengan akun @denny_caknan, untuk memberikan penjelasan terkait lagu “Wirang” pada tanggal 30 Oktober 2023.
Video yang diunggah tersebut viral dengan mencapai 1,4 juta penonton.
BACA JUGA: Viral di Medos, Begini Cara Bikin Poster Disney Pixar Sendiri
Kisah dalam Lirik Lagu “Wirang”
Postingan tersebut menjelaskan bahwa lagu “Wirang” mengisahkan tentang kegagalan dalam meraih cinta dari wanita yang diidamkan.
Kegagalan tersebut membawa perasaan “Wirang”, yaitu rasa malu di hadapan orang-orang di sekitarnya.
Penggalan Lirik yang Viral
Dalam salah satu penggalan lirik lagu “Wirang” oleh Denny Caknan yang menjadi viral di TikTok, terdapat pertanyaan mengenai arti “Wirang” dalam bahasa Jawa, yang kemudian dijelaskan oleh Ayosemarang.com berdasarkan kamus kemdikbud.go.id.
BACA JUGA: Profil Zhafira Devi Liestiatmaja yang Viral karena Buang Bayi
Arti Sebenarnya dari “Wirang”
Menurut Kamus Bahasa Jawa-Bahasa Indonesia di kemdikbud.go.id, “Wirang” memiliki arti yaitu “malu” atau merasa malu di hadapan banyak orang. “Mirangke” artinya mempermalukan, atau “kewirangan” bisa diartikan sebagai mendapat malu.
