Hujan Deras Disertai Angin Kencang, Satu Atap Rumah Warga di Bandung Roboh

“Jadi awalnya saya lagi tiduran karena lagi gak enak badan. Kemudian ada suara brug dan atap langsung bolong nimpa kaki saya. Nah saya kira ada gempa karena suaranya keras,” katanya saat ditemui di lokasi.

Setelah itu kata Tantan, dirinya pun mengajak semua orang yang berada di rumahnya untuk keluar sambil berteriak gempa.

“Nah kemudian saya ngomong ke orang tua ada gempa. Tapi orang tua bilang ga ada gempa terus saya bilang itu di kamar atap bolong,” ucapnya.

BACA JUGA: KBB Daerah Rawan Bencana Hidrometeorologi, Ini Langkah Antisipasi Pemkab!

Ketika dilihat keluar, kata Tantan, sudah banyak orang yang melihat ke rumahnya dan ternyata suara gemuruh tersebut berasal dari atap rumah yang jatuh menimpa rumahnya.

“Pas saya melihat keluar ternyata ada atap rumah tetangga menimpa genteng rumah,” ungkapnya.

Atas kejadian tersebut kata Tantan, tidak ada korban jiwa, hanya saja dirinya mengalami luka lecet akibat tertimpa genteng di kamarnya.

“Alhamdulilah hanya kaki saya saja yang lecet kena genteng, dan barang-barang pada basah karena genteng bolong dan posisi hujan,” tuturnya.

Perlu diketahui, hujan deras disertai angin kencang yang terjadi bukan hanya merusak atap salah satu warga, namun ada juga beberapa rumah yang rusak dan juga banyak pohon berjatuhan.

Menurut Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Bandung, Uka Suska mengatakan, kejadian akibat hujan deras disertai angin kencang ini terjadi di 3 kecamatan, pertama di Kutawaringin, Soreang, dan Katapang.

Akibatnya beberapa wilayah tersebut mengalami kerusakan seperti rumah yang rusak, pohon yang tumbang dan tiang listrik yang tumbang.

“Mungkin saat ini ada puluhan kalau kerusakan, cuman masalah ringan atau beratnya, itu sedang di assesment,” kata Uka saat dikonfirmasi.

BACA JUGA: Sakit Hati Karena Dikeluarkan dari Grup WA, Pria di Bandung Regang Nyawa Rekannya

Uka mengatakan dalam peristiwa kemarin memang banyak beberapa pohon dan tiang listrik yang tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang.

Bahkan di Komplek Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bandung dan di SOR Si Jalak Harupat dari kejadian kemarin ada beberapa pohon yang tumbang.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan