JABAR EKSPRES – Kurangnya asupan karbohidrat dalam tubuh dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan dan gejala yang berpotensi berbahaya bagi tubuh.
Karbohidrat sendiri diketahui merupakan salah satu komponen makanan yang penting untuk tubuh, dan mengonsumsinya dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan individu merupakan hal penting dalam menjaga kesehatan secara keseluruhan. S
Berikut ini terdapat beberapa bahaya yang perlu kamu ketahui apabila tubuh kekurangan asupan karbohidrat:
Bahaya Tubuh Kekurangan Asupan Karbohidrat
- Penurunan energi
Karbohidrat adalah sumber utama energi bagi tubuh. Kekurangan karbohidrat dapat menyebabkan kelelahan, lemas, dan penurunan daya tahan fisik.
BACA JUGA: Penting Bagi Tubuh, Ketahui Bahaya Kekurangan Asupan Protein!
- Gangguan konsentrasi
Otak memerlukan glukosa (yang dihasilkan dari karbohidrat) sebagai bahan bakar utama. Kekurangan karbohidrat dapat mengganggu fungsi kognitif dan konsentrasi.
- Penurunan berat badan drastis
Kekurangan karbohidrat yang ekstrem dalam diet dapat menyebabkan penurunan berat badan yang cepat, tetapi juga dapat mengarah pada penurunan massa otot dan berat badan yang tidak sehat.
- Hipoglikemia
Kurangnya asupan karbohidrat dapat berbahaya seperti menyebabkan kadar gula darah menurun drastis, yang dapat mengakibatkan hipoglikemia. Karena hal tersebut dapat timbul gejala seperti gemetar, pusing, lemas, dan bahkan pingsan.
- Gangguan pencernaan
Serat, yang biasanya ditemukan dalam makanan karbohidrat kompleks seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian, sangat penting untuk kesehatan pencernaan. Kekurangan serat dapat menyebabkan sembelit dan masalah pencernaan lainnya.
BACA JUGA: Ketahui Beberapa Bahaya yang Timbul Akibat Tubuh Kekurangan Asupan Gula!
- Penurunan imunitas
Sistem kekebalan tubuh memerlukan nutrisi yang cukup, termasuk karbohidrat, untuk berfungsi dengan baik. Kekurangan karbohidrat dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan risiko infeksi.
- Gangguan hormonal
Tubuh yang kekurangan karbohidrat dapat menyebabkan bahaya seperti dapat memengaruhi hormon tubuh, terutama insulin. Ini dapat memengaruhi metabolisme dan menyebabkan masalah hormonal.
- Risiko penyakit jantung
Jika seseorang mengganti karbohidrat dengan lemak jenuh dan protein hewani dalam diet rendah karbohidrat, ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung karena peningkatan kolesterol jahat (LDL) dan penurunan kolesterol baik (HDL).
