JABAR EKSPRES, BANDUNG – DPD KNPI Kota Bandung melalui bidang seni budaya melaksanakan kegiatan Sawala Budaya pada hari Selasa 24 Oktober 2023 di Padepokan Mayang Sunda, dengan tema optimalisasi pemajuan kebudayaan di Kota Bandung.
Bentuk dari kegiatan berupa diskusi panel dari beberapa elemen, yang meliputi Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Arief Syaifudin, anggota legislatif sekaligus panitia khusus pembentuk Perda Pemajuan Kebudayaan Andri Rusmana dan Yoel Sosaphat, serta praktisi budaya Taufik Fathurohman.
Tujuan dari dilaksanakan kegiatan ini disampaikan oleh ketua pelaksana Agum Restu Alam, Kebudayaan adalah aspek penting dalam kehidupan manusia yang mencerminkan nilai-nilai, tradisi, dan identitas suatu masyarakat.
Baca juga: Pengelolaan Sampah Mandiri, Perumda Pasar Juara Dorong Percepatan Benchmark
“Kebudayaan memainkan peran yang signifikan dalam membentuk karakter sebuah komunitas, kota, bahkan negara. Kota Bandung sebagai salah satu kota dengan kekayaan kebudayaan yang luar biasa, memiliki potensi besar untuk memajukan kebudayaannya,” pungkas Agum saat menyampaikan laporan kegiatan, Selasa 24 Oktober 2023.
Kebudayaan memiliki peran penting dalam membentuk identitas suatu kota dan masyarakatnya. Kota Bandung memiliki kekayaan budaya yang luar biasa, yang mencakup seni, tradisi, dan beragam ekspresi budaya.
“Pemahaman mendalam tentang nilai-nilai kebudayaan, seni, dan sejarah sebuah daerah dapat menjadi fondasi penting untuk pengembangan yang berkelanjutan,” ujar Agum.
Sawala Budaya ini bertujuan untuk merumuskan strategi dan langkah-langkah konkret dalam optimalisasi pemajuan kebudayaan di Kota Bandung.
“Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi perwujuduan Perda pemajuan Kebudayaan sampai nantinya bisa menjadi perwal,” sambung Agum.
Menurut Ketua KNPI Kota Bandung Edwin Khadafi, kegiatan ini sebagai langkah pemuda dalam menciptakan ruang penyadaran akan budaya serta ruang diskusi untuk membedah permasalah terkait budaya di Kota Bandung.
“Kita sama-sama membedah ide dan gagasan seputar kebudayaan yang ada di Kota Bandung dan semoga dengan diskusi ini mampu menjadi langkah konkret gerakan pemuda terhadap isu budaya di Kota Bandung,” tutur Edwin.
Acara Sawala Budaya ini, di buka langsung oleh ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Kota Bandung Hendra Guntara, pada kesempatan ini Hendra menyampaikan apresiasinya serta mendukung hadirnya kegiatan ini.
