JABAR EKSPRES – Minat masyarakat terhadap tren ponsel lipat semakin meningkat. Berdasarkan data dari Google Trends di Indonesia, pencarian tentang ponsel lipat di YouTube dan Google mengalami pertumbuhan lebih dari 56 persen.
Meskipun demikian, sebagian besar masyarakat masih menantikan produk yang lebih murah.
Lihat juga : Xiaomi 14 Dikabarkan Rilis Bulan ini, Simak Bocorannya
Stephanie Elizabeth, Tech Industry Lead Google Indonesia, mengungkapkan hasil survei konsumen yang dilakukan oleh Google.
Hasil survei ini menunjukkan bahwa 3 dari 5 orang atau sekitar 62 persen. Responden menginginkan memiliki ponsel lipat saat mereka akan membeli ponsel baru.
Survei ini melibatkan 1.514 responden berusia 18 hingga 55 tahun di berbagai provinsi di Indonesia.
Daya tarik utama ponsel lipat bagi masyarakat Indonesia adalah inovasinya.
Hingga 7 dari 10 orang Indonesia melihat ponsel lipat sebagai inovasi paling canggih saat ini.
Namun, yang lebih penting adalah bahwa ponsel jenis ini di anggap dapat meningkatkan produktivitas, gaya hidup, dan kenyamanan pengguna.
Terutama karena rata-rata orang Indonesia menghabiskan lebih dari 5,7 jam sehari menggunakan ponsel.
Hasil survei juga menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia dari berbagai kelompok usia mencari ponsel yang dapat membantu mereka menjadi lebih produktif dan efisien.
Selain itu, hampir 9 dari 10 responden setuju bahwa tren ponsel lipat tipe flip menawarkan kenyamanan. Selain itu memiliki manfaat gaya hidup yang lebih baik di bandingkan dengan ponsel biasa.
Stephanie mengungkapkan bahwa alasan paling umum bagi masyarakat Indonesia untuk mempertimbangkan membeli ponsel lipat adalah faktor-faktor seperti portabilitas.
Kemudahan untuk melakukan panggilan video tanpa harus memegang ponsel, atau untuk keperluan konten kreatif, serta sebagai aksesori gaya.
Di sisi lain, ponsel lipat dengan desain seperti buku di anggap lebih unggul dalam hal produktivitas. Karena memiliki layar yang lebih besar dan mendukung fungsi tablet PC serta multitasking yang lebih baik di bandingkan dengan ponsel biasa.
Lihat juga : Oppo Resmi Umumkan Spesifikasi dan Harga Oppo Find N3 Series
Lo Khing Seng, Head of MX Business Samsung Electronics Indonesia, mengungkapkan bahwa pasar ponsel lipat telah tumbuh sejak Samsung memperkenalkan Galaxy Fold pertama pada tahun 2019.
