“Sehingga sekarang apliaksi PeduliLindungi berubah menjadi SatuSehat Mobile yang diintegrasikan dengan pihak-pihak swasta dengan apps-apps yang ada di kemeterian lain,” ungkapnya.
“Sehingga terintegrasi dengan NIK, data vaksinasi, data testing, yang bisa jadi hal solutif buat rakyat Indonesia ataupun turis yang akan datang ke Indonesia,” sambungnya.
Lebih jauh Amin Nurdin memaparkan, kemudian Integrasi Rumah Sakit BUMN dan Holding BUMN kesehatan yang akan membentuk ekosistem yang memperkuat ketahanan dan kemandirian kesehatan di Indonesia. Integrasi tersebut menjadi kekuatan untuk menghalau krisis kesehatan akibat Covid-19 ke depan.
“Erick Thohir juga berhasi menyelamatkan BUMN di tengah ketidakpastian ekonomi akibat pandemi Covid-19. Bahkan, pada 2021 total pendapatan BUMN mencapai Rp 1.983 triliun atau setara 99 persen dari pendapatan APBN,” sebutnya.
“Perbaikan kinerja BUMN juga berdampat positif tehadap kontribusi untuk negara. Erick Thohir menyampaikan total pajak, dividen, dan PNBP yang diberikan BUMN secara konsolidasi mencapai Rp 371 triliun. Laba Rp 13 triliun di 2020, naik menjadi 126 triliun di 2021,” pungkasnya. (tur)