Selain itu, perang meletus di Lebanon pada tahun 2006 ketika militan Hizbullah menangkap dua tentara Israel dan Israel memberikan respon militer.
Pada tahun 2005, Israel meninggalkan Gaza, yang mereka rebut pada tahun 1967. Namun, Gaza telah mengalami serangkaian konflik pada tahun 2006, 2008, 2012, 2014, dan 2021 yang melibatkan serangan udara Israel dan tembakan roket oleh Palestina. Selain itu, terkadang terjadi serangan lintas batas oleh kedua belah pihak.
Tidak hanya perang, dua intifada atau pemberontakan Palestina terjadi pada tahun 1987-1993 dan 2000-2005. Intifada terakhir termasuk serangkaian bom bunuh diri oleh Hamas terhadap warga Israel.
Upaya-upaya perdamaian telah dilakukan, termasuk perjanjian damai antara Mesir dan Israel pada tahun 1979, Perjanjian Oslo tahun 1993, dan perjanjian damai antara Israel dan Yordania pada tahun 1994.
Namun, upaya perdamaian terakhir terhenti pada tahun 2014, ketika perundingan antara Israel dan Palestina di Washington gagal. Palestina kemudian memboikot hubungan dengan pemerintahan Presiden AS Donald Trump, yang menolak mendukung solusi dua negara, yang selama beberapa dekade merupakan landasan perdamaian di wilayah tersebut.
Saat ini, Pemerintahan Presiden AS Joe Biden mencoba untuk memfasilitasi perundingan perdamaian yang mencakup normalisasi hubungan antara Israel dan Arab Saudi serta menjaga kedua situs suci umat Islam. Konflik terkini ini menimbulkan tantangan tersendiri bagi diplomasi, terutama bagi Riyadh dan negara-negara Arab lain yang telah menandatangani perjanjian damai dengan Israel.
(Reuters)