JABAR EKSPRES – Pembalap Bo Bendsneyder dari Pertamina Mandalika SAG Racing Team mengungkapkan bahwa dirinya akan membawa bendera Indonesia jika berdiri di podium pada balapan yang digelar di Sirkuit Mandalika, NTB.
“Jika saya naik podium di sirkuit Mandalika, saya akan berpesta seperti saat balapan di Amerika Serikat. Mandalika sudah seperti rumah kedua saya, karena dia. Saya lahir di Surabaya,” kata Bo Bendsneyder dikutip dari Antara, Senin (9/10/23).
BACA JUGA : Alami Cidera Saat Latihan, Bezzechi Jalani Operasi Tulang Selangka
Bo Bendsneyder yang saat ini berlaga di ajang Moto2, sebelumnya pernah membawa bendera merah putih saat berdiri di podium di sirkuit Austin, Amerika Serikat, pada April lalu.
Pebalap asal Belanda ini memiliki darah Indonesia dari kakeknya yang lahir di Surabaya.
Pembalap berusia 24 tahun ini menganggap Indonesia sebagai rumah keduanya, bukan hanya karena kakeknya lahir di Indonesia, tetapi juga karena kehangatan dan keramahan yang ditunjukkan oleh masyarakat Indonesia kepadanya.
“Orang Indonesia sangat mendukung saya dan saya suka itu. Di sini, para penggemar sangat bersemangat (mendukung saya). Mereka tidak mendukung saya saat saya sedang naik, tetapi saat saya sedang turun, mereka selalu mendukung saya,” katanya.
Bersama Pertamina Mandalika Racing Team, Bo Bendsneyder berharap dapat finis di posisi terdepan di sirkuit Mandalika minggu depan.
“Di sini (Indonesia) sudah seperti rumah kedua saya. Kami mendapat banyak dukungan dari semua orang. Hal itu memberi saya motivasi lebih. Saya sangat bersemangat. Tidak ada target khusus untuk finis tapi yang jelas saya ingin finis di depan,” ujar Bendsneyder.
Saat ini, Bo Bendsneyder mengalami kesulitan di Moto2 dan berada di peringkat ke-18 dengan raihan 22 poin.
