“Justru lebih bagus jadi kita disatukan acaranya sama-sama jatuh 12 Rabbiul Awal,” tambahnya.
Gumelar juga menilai, dengan pelaksanaan kedua agenda besar di Pasalakan tersebut menjadi jembatan silaturahmi antar warga.
“Acara ini kan meriah, orang berkumpul dan nilai positifnya adalah kita bersilaturahmi, habluminanas dengan masyarakat dan tokoh masyarakat dengan umat muslim khususnya di Kelurahan Pasalakan ini. Dengan berkah memperingati Maulid Nabi ini kita bisa bersilaturahmi,” tutupnya. (Mg7)
Baca juga: Waw! Toilet SMP Negeri di Bogor ini Habiskan Anggaran Rp200 Juta?