Pilkades Memanas, Salah Satu Cakades di Nanjungmekar Bandung Dapat Surat Aduan Dugaan Terindikasi KKN

Melalui informasi yang berhasil dihimpun Jabar Ekspres, Cakades Dedah Faridah bernomor urut 01, diketahui merupakan petahana dan menyalonkan Pilkades kembali untuk periode ketiganya.

Dedah (petahana) dugaan sementara, dikabarkan tidak transparansi dalam mengelola bantuan pembangunan, semasa menjabat sebagai Kepala Desa di Nanjungmekar dan diduga terindikasi Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).

Karenanya, pencalonan Kades Nanjungmekar atas nama Dedah Faridah dikabarkan diminta ditinjau ulang, sebab Dedah (petahana) semasa jadi Kades diduga melakukan permainan keuangan alias tak beres dalam mengelola anggaran Dana Desa (DD).

Permintaan agar pencalonan Dedah ditinjau ulang dari pihak Aliansi Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (Amaki) Jabar dan Forum Jurnalis Jabar.

Surat dari Amaki Jabar yang sudah ditandatangani oleh Rizal Syamruri serta dari Forum Jurnalis Jabar yang ditandatangani Ahmad Salman Alfarizi itu, telah dikirim ke sejumlah pihak.

Di antaranya kepada Ketua P2KD Nanjungmekar, ke Bupati Bandung, Kapolresta Bandung, Kajari Bale Bandung, Kajati Jabar dan ke pihak terkait lainnya, agar Cakades tersebut ditinjau ulang.

Keduanya berharap ke pihak terkait untuk segera turun tangan meninjau ulang, sekaligus membatalkan pencalonan Dedah di pilkades Nanjungmekar tersebut atas kabar miring yang menerpanya dan dari temuan Amaki Jabar.

“Kesimpulannya kami panitia akan tetap melanjutkan pelaksanaan Pilkades dan proses pencalonan kepala desa tetap berjalan,” ujar Iin.

“Proses kampanye dilakukan mulai tanggak 5 sampai 7 Oktober 2023. Pelaksanaan pun akan didampingi panitia dan ketika ada pelanggaran akan langsung dihentikan,” tukasnya.

Sementara itu, Kapolsek Rancaekek Kompol Deny Sunjaya mengimbau, agar gelaran Pilkades serentak yang diukuti 3 desa di wilayah hukumnya dapat berjalan aman dan lancar.

“Tiga desa di Kecamatan yang turut serta di Pilkades serentak saat ini sudah siap. Kita berharap, jelang, hari H dan pascapilkades aman, lancar dan sukses tanpa ekses,” pungkas Deny saat ditemui Jabar Ekspres di Kantornya. (Bas)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan