Mengenal Game MOBA ‘DynaStones’ Buatan Indonesia

DynaStones juga di lengkapi dengan fitur kustomisasi ruangan dan tampilan penonton untuk kedua mode permainan.

Setiap pertandingan memiliki durasi singkat, sekitar 10-15 menit, yang memberikan lebih banyak kesempatan bagi penyelenggara turnamen dan peserta untuk berpartisipasi dalam pertandingan dengan format seperti best of (BO) 3 dan 5.

Game ini di bangun dengan menggunakan teknologi terbaru di industri game, yaitu Unreal Engine 5. Yang menyajikan grafis yang halus dan gameplay yang modern serta mudah dipahami.

“Kami bersama pengembang game, Shine Game, berusaha untuk menggabungkan unsur budaya lokal ke dalam game ini, dan kami berharap dapat menghadirkan hal serupa untuk pasar global. Ini adalah langkah kami untuk meningkatkan rasa memiliki, cinta pada Tanah Air, dan penghormatan terhadap nilai-nilai tradisional.” papar Yudi.

Majamojo juga telah menghadirkan elemen-elemen lokal ke dalam DynaStones. Seperti karakter Taykan yang terinspirasi dari hewan endemik Indonesia.

Selain itu, mereka memperkenalkan skin batik untuk karakter Abel dan Unnamed. Serta memberikan nama-nama skin yang mengambil inspirasi dari sejarah kerajaan Nusantara.

Lihat juga : Ada Wong Separate Ways Hadir di Resident Evil 4 Remake Sebagai DLC

Majamojo memiliki fokus ke depan untuk meningkatkan penetrasi pasar. Menjadikan DynaStones sebagai salah satu cabang Esports yang di kenal baik di dalam negeri maupun di tingkat internasional, dan mendukung pertumbuhan industri Esports di Indonesia.

“Dengan DynaStones, kami berharap dapat memperkuat ekosistem Esports dengan nuansa lokal. Sehingga Indonesia dapat meraih prestasi lebih tinggi dalam industri game. Kami juga mengundang masukan dan saran dari pemain game di Indonesia untuk terus mengembangkan DynaStones dan memenuhi ekspektasi beragam tipe pemain game di negara ini.” ujar Yudi.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan