Dalam pertemuan itu, Agus Hidayat menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa yang terjadi terhadap Rahma hingga membuat kegaduhan.
Dirinya menjelaskan, saat kejadian Rabu (6/9) tepatnya di Simpang Sukasari 1 sebetulnya Ia berkendara dengan kecepatan normal. Bahkan, terbilang pelan lantaran kondisi jalan dalam keadaan macet ehingga empat lajur.
“Kecepatan saya hanya 20 km/jam, mana mungkin saya ngebut. Saya rasa mungkin pengendara motor kurang berhati-hati dalam mengemudikan motornya, sehingga tiba tiba kaget dan berusaha menghindar lalu terjatuh,” paparnya.
Agus mengaku, tidak merasa menabrak pengendara motor, bahkan tidak tahu sama sekali kalau ada pemotor yang terjatuh saat sedang dalam perjalanan. Namun dirinya mengakui sempat merasa bahwa mobilnya sempat melambung.
“Jadi saya tidak tahu kalau dia (Rahma) terjatuh, sama sekali saya tidak tahu,” lanjutnya. Saya memohon maaf beribu-ribu maaf atas kejadian saudari Rahma terjatuh akibat ketidakhati-hatian saya dalam mengendarai mobil, mungkin menjadi pelajaran dan hikmah agar saya lebih berhati-hati,” tuturnya.
Sementara itu, berdasarkan saksi Hervy selaku perekam video yang viral tersebut, bahwa mobil yang dikendarai Agus melambung ke tengah saat berbelok dari Jalan Sukasari 1 ke Jalan Raya Pajajaran.
Ia menerangkan, tiba-tiba Rahma yang muncul dari arah Sukasari atau Lippo Ekalokasari Plaza terjatuh tepat di samping depan mobil tersebut.
“Memang mobil nggak kenceng sih karena disitu jalur padat. Jadi dari arah berlawanan korban pas mobil muncul korban langsung terjatuh. Pas didepan mobil saya,” jelasnya.
Sontak, hal itu menarik perhatiannya dan langsung bergegas turun dari mobil untuk menolong membangunkan korban bersama sejumlah warga di lokasi kejadian.
Setelah itu, Hervy mengaku lantas mengejar mobil yang dikendarai Agus sambil berinisiatif sambil merekam video melalui handphonenya sebagai bukti terjadinya insiden tersebut.
“Ketika kejadian itu, memang saya ada dibelakang mobil melihat mbaknya terjatuh, saya membangunkan korban. Kamudian saya melanjutkan perjalanan untuk mengejar mobil tersebut,” pungkas Hervy. (YUD)