JABAR EKSPRES – Berdasarkan hasil survei beberapa lembaga menyebutkan bahwa Menteri BUMN, Erick Thohir layak maju pada pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Erick Thohir kerap dijodoh-jodohkan dengan beberapa bakal calon Presiden (Capres).
Terkait hal itu pun sempat ditanyakan oleh awak media, namun Erick Thohir menegaskan bahwa dirinya kini lebih fokus terhadap pekerjaannya. Ia pun tidak berkomentar terkait isu Cawapres dan hasil survei elektabilitasnya.
BACA JUGA: Bahas Kriteria Bakal Cawapres Bersama Yenny Wahid, Prabowo Subianto Sebut Nama Erick Thohir, Gibran Rakabuming, hingga Ridwan Kamil
Bahkan Erick Thohir menegaskan tidak akan berkomentar mengenai Cawapres di tengah hasil survei elektabilitas tersebut.
“No comment, lanjut kerja saja,” kata Erick Thohir kepada awak media di depan media center KTT Ke-43 ASEAN di Balai Sidang Jakarta, dikutip JabarEkspres.com dari Antara News pada Kamis, 8 September 2023.
BACA JUGA: Menteri BUMN Erick Thohir Bantah Isu Penghapusan Pertalite, Akan Tetap Ada!
Sebelumnya, Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan mendukung Erick Thohir sebagai bakal Cawapres Prabowo Subianto. Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN) Saleh Partaonan Daulay pun sempat buka suara mengenai hal tersebut.
“Dari survei elektabilitas, Erick Thohir ‘kan sangat baik. Jika dibandingkan dengan kandidat lain, Erick Thohir masih berada di barisan teratas. Oleh karena itu, wajar sekali kalau dijadikan sebagai skala prioritas,” kata Saleh Partaonan Daulay.
Sementara itu, sesuai dengan jadwal KPU, pendaftaran bakal pasangan Capres dan Cawapres mulai 19 Oktober 2023 hingga 25 November 2023.
Pada pertemuan Prabowo Subianto dan Yenny Wahid pun nama Erick Thohir sempat disinggung. Sebelumnya, Yenny Wahid menyebutkan bahwa karakter bakal Cawapres Prabowo Subianto harus memiliki jiwa muda untuk mewakili suara generasi muda.
“Ya. Kriteria dulu. Perkara garis tangan yang jadi, itu lain urusan. Kriteria dulu,” katanya.
Merespons pernyataan Yenny, Prabowo kemudian menyebut beberapa nama yang menurutnya mewakili kaum muda. Menteri Pertahananitu juga menyebut nama Menteri BUMN Erick Thohir, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, hingga mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
