JABAR EKSPRES – Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, mengungkapkan rasa kekecewaannya karena Presiden China, Xi Jinping, memutuskan untuk tidak menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan diselenggarakan di India bulan ini.
“Saya merasa kecewa, tapi saya masih optimis bahwa kami akan dapat bertemu,” ujar Biden, seperti yang dilansir oleh AFP pada hari Minggu (3/9).
Meskipun demikian, Biden tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang harapannya untuk pertemuan tersebut.
Pertemuan antara Biden dan Xi di forum internasional selalu menarik perhatian besar, terutama mengingat tegangnya hubungan bilateral antara kedua negara tersebut.
Baca Juga: Presiden Nigeria Tarik Duta Besar di Seluruh Dunia untuk Meningkatkan Efisiensi Layanan Luar Negeri
Ketegangan antara kedua negara ini dipicu oleh sejumlah isu, termasuk perang dagang, Taiwan, serta peningkatan aktivitas China di Laut China Selatan.
AS telah melakukan upaya-upaya untuk memperbaiki hubungan dengan China, termasuk dengan mengirimkan sejumlah pejabat senior ke negara tersebut dalam beberapa bulan terakhir.
Sebagian besar pihak di AS sangat berharap bahwa Biden dan Xi dapat bertemu di sela-sela KTT G20 yang akan berlangsung di New Delhi pada tanggal 9-10 September mendatang.
Namun, pada hari Kamis pekan lalu, seorang pejabat senior dari Uni Eropa mengumumkan bahwa Xi tidak akan hadir dalam KTT G20. Sebagai gantinya, China akan diwakili oleh Perdana Menteri Li Qiang dalam pertemuan tersebut.
Baca Juga: Kontroversi Larangan Abaya: Presiden Macron Tetap Teguh Meski Protes Masyarakat
Xi sendiri baru-baru ini bertemu dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi, dalam KTT BRICS yang berlangsung di Afrika Selatan bulan lalu.
Hubungan antara dua negara dengan populasi terbesar di dunia tersebut tetap tegang sejak terjadi insiden bentrokan di perbatasan Himalaya yang menyebabkan tewasnya 20 tentara India dan empat personel militer China pada tahun 2020.
Selain itu, ketegangan semakin memuncak setelah China merilis peta terbaru yang mencakup wilayah di Himalaya yang masih menjadi sengketa dengan India.
Selain KTT G20, Xi Jinping juga memutuskan untuk tidak menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN yang akan digelar di Jakarta pada pekan ini. Dalam hal ini, ia mengutus Perdana Menteri Li untuk mewakili China dalam pertemuan tersebut.
